Page 16 - Perpustakaan Lemhannas RI
P. 16

30

         rumah, yaitu dengan cara menyapa tetangga ataupun mengobrol sambil
         bertukar pikiran. Namun di zaman globalisasi dan moderen seperti saat
         ini, cukup hanya dengan duduk di dalam rumah sambil memanfaatkan
         fasilitas internet (saat ini sudah sekitar 82 juta orang pengguna)26 atau
         face book, sudah bisa bersosialisasi atau berkomunikasi dengan siapa
         saja, bahkan dengan orang-orang yang berada sangat jauh dari tempat
         kita berada. Inilah awal munculnya sikap individualistis karena tanpa
         harus ketemu langsung mereka bisa bersosialisasi dengan siapa saja
         dan dimana saja yang akhirnya memunculkan sikap tidak perduli
         terhadap orang lain atau lingkungannya.

         d. Munculnya kebiasaan pola hidup konsum tif27. Sikap hidup
         konsumtif merupakan suatu sikap yang mirip dengan paham liberal atau
         aliran dimana seseorang atau kelompok melakukan atau menjalankan
         proses konsumsi atau pemakaian barang-barang hasil produksi secara
         berlebihan atau tidak sepantasnya secara sadar dan berkelanjutan,
         sehingga tidak lagi berfikir skala prioritas, seperti berbelanja pakaian
         yang berlebihan dengan bermacam ragam, hal itu dibeli hanya karena
         untuk bergaya atau gengsi terhadap orang lain.

         e. Hedonisme28. Hedonisme menjiwai para pengusaha lokal yang
         hidup di beberapa negara miskin, mereka tidak lagi memiliki rasa peduli
         terhadap lingkungan dan masyarakat sekitarnya. Mereka justru hanya
         meraih keuntungan yang banyak dengan cara mencari dan menggali
         sumber daya alam semaunya dirinya sendiri tanpa batas. Perilaku dan
         tangan-tangan merekalah yang telah menggunduli hutan, mengotori
         sungai, mencemari ekosistem laut, dan penebar racun di udara dengan
         segala kekuatan dan kemampuan serta keserakahan yang ada. Para
         pengusaha lokal tersebut berusaha hanya untuk memperkaya diri
         mereka atau kelompoknya demi untuk sebuah kesenangan hidup.

   http ://k o m in fo .g o .id /indexphp /c on te n t/detail/3 9 38/k e m kom onfo% 3A+ pengg una+in tern et+ di+ ln don esia
  +capai+82Juta/0/berita_satker#.VDPvn1d33IUdiunduh pada tanggal 23 Agustus 2014 pukul 18.45 wib
27 http://24bit.wordpress.com/2010/03/28/dampak-positif-dan-negatif-globalisasi-bagi-indonesia/ diunduh pada tanggal 9
  Juli 2014 pukul 19.40 wib
28 Ibid
   11   12   13   14   15   16   17