Page 9 - Perpustakaan Lemhannas RI
P. 9
49
dari kelompok yang sakit hati terhadap kepemimpinan masa lalu,
seperti yang saat ini dapat diidentifikasi yaitu adanya ideologi
radikal yang mengarah kepada fanatism e secara sempit. Kelompok
ideologi tersebut berupaya menyusup dan mempengaruhi
masyarakat, kelompok maupun institusi sosial kemasyarakatan,
bahkan ke lembaga-lembaga politik kenegaraan baik eksekutif,
legislatif maupun yudikatif. Disamping itu kuatnya ego kedaerahan
dan prim ordialism e sem pit (ethno-nationalism ) m em perlihatkan
indikasi kurangnya atau bahkan penurunan pemahaman tentang
ideologi negara.
Jaminan kesehatan nasional sebenarnya ta k ada
pengaruh langsung terhadap perbedaan ideologi, namun lebih dari
itu perm asalahan kesehatan adalah masalah kemanusiaan,
memperoleh pelayanan kesehatan adalah hak bagi setiap rakyat
Indonesia sesuai amanah undang-undang, Ideologi Pancasila
mendasari pelaksanaan Jaminan kesehatan nasional karena
merupakan nilai yang terdapat dalam sila keadilan dan persatuan.
e. Aspek Politik.
Dalam memperkokoh ketahanan nasional, diperlukan
sistem politik bangsa yang sehat dan dinam is, dalam arti m em iliki
kemampuan mem elihara stabilitas politik yang berdasarkan
Pancasila dan UUD NRI 1945, tetapi kenyataannya saat ini
perkembangan perpolitikan nasional tidak seperti yang diharapkan
lebih m encerminkan tindakan politik transaksional. Hal ini
disebabkan ketiadaan keteladanan dalam berpolitik, ditandai
dengan tindakan yang tidak sportif dan m enghalalkan segala cara
seperti halnya m oney politic dalam proses demokrasi seperti
pelaksanaan Pemilu Legislatif dan Pemilu Kepada Daerah yang
m elibatkan tokoh-tokoh pemimpin politik. Dalam hal in i parpol
m em iliki peran yang sangat signifikan dalam m em ilih kader
pim pinan tingkat nasional agar dapat berpartisipasi dalam politik

