Page 5 - Perpustakaan Lemhannas RI
P. 5
35
20 juta s/d Rp.30 juta.-30 jumlah ini lebih kecil dibandingkan
dengan pendapatan perkapita Indonesia sebesar Rp.36,5
Juta31 Jika masyarakat tidak mempunyai kemampuan untuk
mendapatkan penghasilan yang layak maka tingkat
kesejahteraan masyarakat belum dapat ditingkatkan.
2) Kurangnya lapangan kerja bagi masyarakat yang
diakibatkan kegiatan ekonomi masyarakat masih betum
optimal. Kegiatan ekonomi masyarakat mempunyai
kontribusi yang besar terhadap penciptaan lapangan kerja di
daerah perbatasan untuk menciptakan iklim usaha yang
kondusif, tanpa adanya pemberdayaan ekonomi masyarakat
yang baik, maka jumlah lapangan kerja tidak akan bertambah
sehingga akan menambah jumlah pengangguran yang
akhirnya kesejahteraan masyarakat belum dapat meningkat.
3) Rendahnya Tingkat Pendidikan di masyarakat.
Kurangnya pemberdayaan ekonomi masyarakat maka
banyak masyarakat kurang mampu/miskin yang tidak
mempunyai kemampuan untuk menyekolahkan anak-
anaknya, sehingga -dapat menambah jumlah anak-anak
putus sekolah, dengan demikian apabila jumlah anak putus
sekolah makin banyak maka makin banyak anak anak yang
mengalami buta huruf dengan demikian maka kesejahteraan
masyarakat masih belum dapat ditingkatkan.
4) Rendahnya tingkat Kesehatan masyarakat. Dengan
kemampuan perekonomian masyarakat yang rendah
menyebabkan masyarakat tidak mampu untuk memenuhi
kebutuhan gizi untuk anak anaknya, dengan kondisi
sedemikian maka makin banyaknya anak anak yang
berstatus gizi rendah maupun buruk maka rendah pula
tingkat kesehatannya, dengan tingkat kesehatan yang rendah*i
30 Biro Pusat Statistik ,2014, Indonesia Dalam Angka, Statistik Indonesia 2000,BPS, Jakarta, hal,17.
i h ttp :/ /bis n isk e u a n g a n .ko m p a s .c o m / r e a d / 2 0 1 4 / 0 2 / 0 5 / 1 3 3 4 0 8 7 / P e n d a p a ta n .P e r.K a p it a .l n d o n e si
a.2pi3.Capai.Rp.36.5.juta, di unduh tgl 1 Agustus 2014, pukul 19.30.
