Page 3 - Perpustakaan Lemhannas RI
P. 3

31

                  wewenang dan kendali Koopsau I dan Koopsau II. Pesawat tempur
                  tersebut secara kuantitas dan kualitas masih belum dapat
                  mendukung pelaksanaan Operasi Pertahanan Udara secara optimal,
                  karena belum dilengkapi persenjataan yang modem. Adapun
                  skadron pesawat tempur yang dimiliki sebagai berikut: 1 Skuadron
                  Sukhoi di Makassar, 1 Skadron F-16 di Madiun, 2 Skadron Hawk-
                   109/209 berpangkalan di Pekanbaru dan Pontianak, 1 Skadron 15
                  T-50 Golden Eagle, 1 Skadron F-5 di Madiun yang sudah menua
                  dan hanya beberapa unit yang serviceable57, Skadron 21 Super
                   Tucano di Malang yang digunakan hanya sebagai Counter
                  Insurgency (COIN), pesawat Remote A ir Control (pesawat kontrol
                  udara) dan juga dapat digunakan sebagai pesawat intai58 bukan
                  untuk melawan fighter musuh. Disamping itu, penempatan pesawat
                  tempur tersebut berada di tiap-tiap Skadron Udara baik Skadron
                  Udara Tempur, Skadron angkut maupun Helikopter yang berada di
                  pulau Jawa, Sumatra, Kalimantan dan Sulawesi, sehingga tidak
                  seluruhnya dapat meng-coverwilayah NKRI.

                  2) Radar Pertahanan Udara. Radar pada hakekatnya berfungsi
                  sebagai "mata" dalam sistem Pertahanan Udara nasional ditujukan
                  untuk dapat mendeteksi setiap ancaman yang datangnya dari ruang
                  udara, baik berawak maupun tidak berawak. Untuk mengawasi
                  seluruh wilayah Indonesia yang sangat luas, saat ini Radar hanud
                  yang digelar berjumlah dua puluh Radar EW/GCI. Radar-radar
                  tersebut terdiri dari beberapa generasi yang sebagian besar sudah
                  berusia tua. Dengan dua puluh Radar yang digelar, belum dapat
                  mengamati seluruh wilayah udara nasional Indonesia sehingga
                  masih terdapat wilayah yang merupakan blank area khususnya
                  wilayah Timur yaitu Kosekhanudnas IV. Dari segi teknologi, Radar
                  yang digelar masih ada berkemampuan 2 dimensi. Dari segi
                  dukungan operasi, Radar Hanud yang digelar, belum mampu*17

17 ■Quo Vadis PertahananUdaradan Maritime Strike Indonesia di Malaka dan NatunaT, http://analisisniiliter.conV
artikel/pait/58/Quo_Vadis_Pertahanan_Udara_dan_Maritime_Strike_lndonesia_di_Malaka_dan_Natuna diunduh tanggal 5
Agustus 2014 pukul 22.00
M *Empat Unit Pesawat Super Tucano EMB-314 Resmi Perkuat Alutsista TNI AW , http //dmc.kemhan.go.id/post-ernpat-
unit-pesawat-super-tucano-omb-314-resmi-perkuat-Alutsista-tni-au.html diunduh tanggal 5 Agustus 2014 pukul 19.30
   1   2   3   4   5   6   7   8