Page 8 - Perpustakaan Lemhannas RI
P. 8

10

  5. Pengertian-pengertian.

           a. Ketahanan Nasional adalah kondisi dinamik bangsa Indonesia
           yang meliputi segenap aspek kehidupan nasional yang terintegrasi
           berisikan keuletan dan ketangguhan yang mengandung kemampuan
           mengembangkan kekuatan nasional, dalam menghadapi dan mengatasi
           tantangan, ancaman, hambatan dan gangguan (TAHG), yang datang
           dari dalam maupun dari luar negeri, untuk menjamin kedaulatan dan
           kelangsungan hidup bangsa dan negara serta perjuangan mencapai
           tujuan nasional.8

           b. Ketahanan sosial budaya adalah suatu kondisi sosial budaya
           yang dijiwai oleh kepribadian nasional berdasarkan Pancasila yang
           mengandung kemampuan membentuk dan mengembangkan suatu
           sistem kehidupan masyarakat Indonesia. Ketahanan sosial budaya
           mengandung aspek ketangguhan dan kemampuan untuk menghadapi
           tantangan dan ancaman penetrasi budaya asing yang akan
           mempengaruhi kelangsungan kondisi sosial budaya bangsa. Ketahanan
           berarti kemampuan untuk mempertahankan jati dirinya, tetapi dengan
           tidak menolak segala unsur asing, melainkan menyaring dan memilih,
          jika perlu memodifikasi unsur budaya dari luar sedemikian sehingga
           tetap sesuai dengan karakter dan citra bangsa Indonesia.9

          c. Jati diri bangsa Indonesia adalah tampilan atau pencerminan
          dan suatu kebersamaan berdasarkan kesepahaman untuk menjadi
          suatu bangsa Indonesia. Dasar kesepahaman yang telah disepakati
          untuk kebersamaan sebagai sebagai bangsa Indonesia adalah
          Pancasila. Maka jati diri bangsa Indonesia terkait dengan Pancasila
          yang mempunyai tiga fungsi yaitu pertama, Pancasila sebagai tanda
          keberadaan dan eksistensi bangsa Indonesia. Kedua, Pancasila sebagai
          pencerminan bangsa Indonesia yang menampilkan kematangan jiwa,
          daya juang dan kekuatan bangsa. Ketiga, Pancasila sebagai pembeda

8 Modul Eleaming BS. Geostrategi Indonesia, PPRA XLV Lemhannas RJ Tahun 2010.
 Edi Sedyawati, Kelndonesiaan dalam Budaya Jakarta, Wedatama Widya Sastra, 2008, haJ. 19*23.
   3   4   5   6   7   8   9   10   11   12   13