Page 15 - Perpustakaan Lemhannas RI
P. 15
15
pertahanan dengan berkontribusi terhadap
pembangunan nasional dan pengembangan, dan
penyediaan bantuan kepada orang yang menderita dari
berbagai bencana.
2. Pemerintah Pusat
Kerajaan Kamboja menganut sistem pememitahan
parlementer dimana Perdana Menteri sebagai pemimpin
pemerinatahan yang dibantu oleh Menteri-menteri.
Perdana Menteri beserta kabinetnya diajukan oleh partai
pemenang pemilu dan harus disetujui oleh 2/3 suara
jumlah anggota parlemen. Selanjutnya Raja mengangkat
Perdana Menteri dan Menteri-menterinya. Para Menteri
Kabinet bertanggung jawab kepada Peradana Menteri
dan Parlemen yang menyangkut segala kebijaksanaan
yang diambil.
3. Pemerintah Daerah
Pemerintah Kamboja dalam melaksanakan
pemerintahannya dibagi menjadi 24 propensi yang
dipimpin oleh Gubernur propinsi dan 5 kotamadya yang
dipimpin oleh Gubernur Kota. Setiap propinsi dibagi
menjadi beberapa distrik (2-16 distrik) dan Kotamadya
dibawahi beberapa wilayah (Khan) dan Khan membawahi
Sangkat. Gubernur diusulkan oleh partai pemenang
Pemilu Tingkat propensi setempat dan disetujui oleh
pemerintah pusat (Perdana Menteri). Demikian juga
Kepala Distrik ditunjuk oleh partai dan disetujui oleh
Gubernur, distrik terdiri dari beberapa Kecamatan
(Commune) yang kepala kecamatannya dipilih langsung
oleh rakyat melalui partai. Distrik membawahi beberapa
desa yang kepala desanya dipilih oleh kepala kecamatan
melalui mekanisme partai.

