Page 6 - Perpustakaan Lemhannas RI

dan lain sebagainya. Hal ini jelas berpengaruh dalam perikehidupan
berbangsa dan bernegara. Apabila disarikan dalam gatra sosial
budaya akan mencakup dua masalah pokok yaitu kemasyarakatan
dan kebudayaan. Sisi kemasyarakatannya terkait dengan faktor
manusia yang saling berinteraksi dan saling ketergantungan
(interdependensi) di dalam menjalani dan menjaga kelangsungan
hidupnya. Sisi kebudayaannya mencakup seluruh cita, rasa, karsa
atau cara hidup.

Dalam bidang hukum pemimpin bangsa yang seharusnya
dihandalkan dalam menangani berbagai persoalan hukum
ternyata menjadi bagian dari persoalan tersebut35. Pengungkapan
demi pengungkapan berbagai manipulasi telah membawa
ketidakpercayaan (distrust) kepada lembaga penegak hukum. Ini
semua merupakan fenomena yang memerlukan perhatian
sungguh-sungguh dari setiap kepimpinanan nasional. Hukum harus
betul-betul ditegakkan. Oleh karena itu dalam menghadapi kondisi
yang sudah sangat kritis diperlukan pemimpin yang siap tampil
untuk menyelesaikan berbagai persoalan tersebut.

m. Aspek Pertahanan Dan Keamanan. Gatra Pertahanan Keamanan
pada hakikatnya merupakan kesadaran bela negara seluruh warga
bangsa untuk mempertahankan kedaulatan negara, melindungi
segenap bangsa dan tumpah darah Indonesia, mengamankan hasil
pembangunan nasional, dan mempertahankan tetap tegaknya NKRI.
Demonstrasi atas nama demokratisasi, HAM dan tuntutan
peningkatan kesejahteraan seringkali berakhir anarkis. Gerakan
garis keras dan quasi radikal agama tertentu acapkali turun ke jalan
bak "polisi agama” menghancurkan tempat-tempat hiburan atas
nama kesucian keagamaan dan keharusan penghormatan kepada
kelompok atau komunitasnya. Ironisnya pihak Polri justru terkesan
tidak berdaya atau membiarkan tindak kekerasan itu berlangsung

35 Dony Kleden, Politik kabur Air. Jakarta, April 2010

50