Page 17 - Perpustakaan Lemhannas RI
P. 17
19
1) W ayne dan A w ad (1981:29): Ditinjau dari penyerahan kewenangan
sumberdaya manusia, maka aspek pengembangan sumberdaya manusia
menjadi bagian penting dalam upaya mengelola sumberdaya manusia
secara keseluruhan. Pada hakekatnya pengembangan sumberdaya
manusia mempunyai dimensi luas yang bertujuan meningkatkan potensi
yang dimiliki oleh sumberdaya manusia, sebagai upaya meningkatkan
profesionalisme dalam organisasi. Pengembangan sumberdaya manusia
yang terarah dan terencana disertai pengelolaan yang baik akan dapat
menghemat sumberdaya lainnya atau setidak-tidaknya pengolahan dan
pemakaian sumberdaya organisasi dapat secara berdaya guna dan
berhasil guna.7
2) Sondang P.Siagian, (1996:199) : sumberdaya manusia tidak hanya
sebatas menyangkut internal sumberdaya manusia sendiri (yaitu antara
lain pengetahuan, kemampuan, sikap, tanggung jawab) namun juga terkait
dengan kondisi eksternal, seperti lingkungan organisasi dan masyarakat.
Hal ini tercermin dari tuntutan pengembangan sumberdaya manusia
sendiri yang pada dasarnya timbul karena pertimbangan pengetahuan
karyawan yang perlu pemutakhiran, masyarakat selalu berkembang
dinamis dengan mengalami pergeseran nilai-nilai tertentu, persamaan hak
memperoleh pekerjaan, serta kemungkinan perpindahan pegawai yang
merupakan kenyataan dalam kehidupan organisasional.8
10. Tinjauan Kepustakaan.
a. Pada dasarnya wirausaha bukanlah sesorang yang harus memiliki suatu
tempat usaha ( berbentuk perusahaan/organisasi), tetapi semua orang yang
dapat berfikir kreatif dan bertindak inovatif. Kreatifitas sendiri diartikan sebagai
7 Wayne, C.K dan Awad A.Y : Human Resources Management: A n InformationSystem
Approach.ha\ 29, Company Virginia. Inc, (1981).
8Siagian,S.P: "Manajemen Sumberdaya Manusia”, hal 199, Bumi Aksara, Jakarta.1996.

