Page 14 - Perpustakaan Lemhannas RI
P. 14
30
menyusun RPJMN (selama 5 tahun). Proses ini juga dilaksanakan oleh
Pemerintahan Daerah di seluruh Indonesia dalam bentuk RPJPD dan
RPJMD. Bentuk-bentuk program tersebut lebih memudahkan pengawasan
masyarakat karena Rencana Program Tahunan (RPT) disusun
berdasarkan aspirasi masyarakat. Rencana Pembangunan Jangka
Menengah Nasional tahap 2 (RPJMN 2010-2014) merupakan tahapan
pencapaian visi Rencana Pembangunan Jangka Panjang(RPJPN) 2005-
2025. Pada RPJMN tahap 2 ini, pembangunan nasional ditujukan untuk
lebih memantapkan penataan kembali Indonesia disegala bidang dengan
menekankan peningkatan kualitas sumberdaya manusia termasuk
pengembangan kemampuan ilmu dan teknologi serta penguatan daya
saing perekonomian. Visi, misi, sasaran dan kebijakan RPJMN tahap 2
dijabarkan kedalam 13 (tiga belas) program aksi prioritas agar lebih mudah
dioperasionalkan dan diimplementasikan serta dapat diukur tingkat
keberhasilannya. Dua dari tiga belas program prioritas yakni peningkatan
Ketahanan Pangan dan Pembangunan Infrastruktur merupakan bagian dari
implementasi Sismennas dalam perencanaan pembangunan pertanian.
Peningkatan ketahanan pangan yang juga merupakan lanjutan revalisasi
pertanian diprogramkan untuk mewujudkan kemandirian pangan,
peningkatan daya saing produk pertanian, peningkatan pendapatan petani,
sedang Pembangunan infrastruktur merupakan pembangunan infrastruktur
nasional yang memiliki daya dukung dan daya gerak terhadap
pertumbuhan ekonomi dan sosial yang berkeadilan. Pelaksanaan program-
program pembangunan nasional di Kementrian Pertanian juga
dimaksudkan untuk mewujudkan Tertib Sosial (Tibsos) yang dinamis dan
untuk menyadarkan masyarakat akan hak dan kewajibannya terhadap
negara dan bangsa. Dengan terpenuhinya hak-hak masyarakat yaitu
kebutuhan dasar yang hakiki sesuai tertuang pada embanan nasional,
seperti: kesejahteraan, kesehatan, pendidikan maka tata kehidupan
masyarakat di bidang idiologi, politik, ekonomi, sosial budaya, dan
pertahanan keamanan, akan semakin tumbuh dan berkembang, dan
sebagai timbal baliknya akan membangkitkan kesadaran masyarakat
terhadap kewajibannya yang pada akhirnya akan memperkokoh Ketahanan
