Page 12 - Perpustakaan Lemhannas RI
P. 12

14

 menempati wilayah berbentuk kepulauan dengan daratan penuh
 medan terputus, dimana masyarakatnya selama berabad-abad
 terpisah satu sama lain, tapi ada kemauan untuk bersatu.
 Pengimplementasian nilai-nilai Pancasila untuk mencapai visi tersebut
 harus bertumpu pada wawasan tersebut diatas. Nilai dasar yang
 universal dan mengandung nilai lokal bisa diterima seluruh bangsa,
 dalam pengimplementasiannya pada tataran instrumen dan praksis
 harus terus disesuaikan dengan kondisi wilayah yang berbeda serta
 perkembangan lingkungan dari waktu ke waktu yang berbeda.
 Pembangunan bangsa termasuk generasi mudanya harus
disesuaikan dengan budaya daerah dan tidak boleh dipaksakan
dalam bentuk seragam mengalami metode indoktrinasi. Dengan
demikian maka pengimplementasian nilai-nilai Pancasila sebagai
bagian dari pembangunan bangsa termasuk generasi mudanya harus
dilandasi wawasan nusantara sebagai landasan visional bangsa.

d Ketahanan Nasional sebagai Landasan Konsepsional.
        Konsep adalah suatu rancangan kedepan. Dengan demikian

rancangan kedepan bangsa merupakan transformasi dari visi bangsa
kedalam misi bangsa dan terus kedalam perencanaan pembangunan
jangka panjang, jangka menengah sampai jangka pendek. Misi
bangsa tertransformasi dalam 2 (dua) konsep besar yaitu keamanan
dan kesejahteraan, dimana kedua konsep besar ini saling menunjang
dan saling membutuhkan, serta keduanya terus muncul dalam
perencanaan strategi dibawahnya. Pengimplementasian nilai-nilai
Pancasila juga tidak terlepas dari pendekatan keamanan dan
kesejahteraan serta harus tertransformasi dalam visi, misi, RPJPN
dan RPJMN serta rencana pembangunan nasional tahunan.
Pembangunan bermasyarakat, berbangsa termasuk pembangunan
generasi muda juga harus tertuang dan tertransformasi ke visi, misi,
RPJPN, RPJMN dan rencana pembangunan jangka pendek nasional
tahunan, yang lebih konkrit terlihat dalam kehidupan berbangsa dan
bernegara.
   7   8   9   10   11   12   13   14   15   16   17