Page 11 - Perpustakaan Lemhannas RI
P. 11
Sejauh berbagai keanekaragaman sosial budaya itu mendapat tempat
yang sesuai dalam khasanah kebudayaan nasional maupun dalam proses
perencanaan dan pelaksanaan pembangunan nasional secara adil dan merata,
maka hal itu akan memperkokoh kepribadian bangsa, sekaligus mampu
memelihara identitas bangsa dan menjadi acuan dalam perumusan tujuan
bersama sebagai satu bangsa.
Kalau hal itu mampu diwujudkan, maka realitas keanekaragaman sosial
budaya Indonesia sesungguhnya dapat dibina guna menjadi kekayaan budaya
yang merupakan sinergi bagi bangsa, sekaligus dapat dibina guna meningkatkan
persatuan dan kesatuan bangsa.
7. Paradigma Nasional
Pancasila sebagai pandangan hidup adalah menyadarkan bangsa
Indonesia bahwa hakekat hidup, pada dasarnya adalah menganut alam pikir
yang mengungkapkan keterkaitan antar manusia dengan Tuhannya, antara
manusia dengan manusia dan antara manusia dengan lingkungannya.
Pancasila yang bulat dan utuh merupakan sumber kejiwaan masyarakat yang
memberikan pedoman bahwa kodrat manusia ialah sebagai makhluk individu
dan makhluk sosial. Oleh karena itu, Pancasila merupakan penuntun dan
pengikat moral, serta merupakan norma sikap dan tingkah laku bangsa
Indonesia dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan bernegara.
Peranan Pancasila sebagai ideologi bangsa merupakan panggilan hidup
dan ikrar segenap bangsa Indonesia dalam upaya untuk mewujudkan cita-
citanya, yaitu mewujudkan masyarakat yang adil dan makmur yang merata
materiil dan spiritual berdasarkan Pancasila dan UUD 1945 dalam wadah
Negara Kesatuan Republik Indonesia yang merdeka, bersahabat, tertib dan
damai.
Peranan Pancasila sebagai dasar negara sebagaimana tersirat dalam
Pembukaan UUD 1945, pada hakekatnya mencerminkan nilai-nilai dasar
Pancasila, adalah keseimbangan, keserasian dan keselarasan, persatuan dan
13

