Page 11 - Perpustakaan Lemhannas RI

9

semua aspek kehidupan bangsa. Ke-!ima sila dalam Pancasila
tersebut merupakan perwujudan basil galian segala sendi kehidupan
yang mendasar dan bangsa Indonesia. Adapun sila-sila yang
mendasari proses pembangunan konektivitas kawasan perbatasan
adalah:

1) Sila "Ketuhanan Yang Maha Esa”. Sila ini yang
mengandung nilai-nilai religius sehingga akan terbentuk
manusia Indonesia yang berakhlak, bermoral dan berbudi
luhur yang taat pada ajaran agamanya dan hukum yang
berlaku dalam kehidupan bemegara. Di samping itu akan
terwujud toleransi dan kerukunan hidup antar umat
beragama di dalam wadah NKRI sesuai perundang-
undangan dan ketentuan yang berlaku.

2) Sila “Kemanusiaan Yang Adil dan Beradab”. Sila ini
menjelaskan bahwa bangsa Indonesia dalam berkehidupan
hams selalu melaksanakan maupun menjunjung tinggi rasa adil
dan beradab serta menjunjung tingga Hak Asasi Manusia (HAM)
dalam bermasyarakat dan bemegara. Untuk itu dalam
penyelenggaraan pembangunan di Indonesia, baik penentu
kebijakan maupun penyelenggaran pembangunan hams selalu
menerapkan rasa adil dan beradab agar terwujud pembangunan
secara merata, adil dan proporsional di seluruh wilayah
Indonesia.

3) Siia "Persatuan Indonesia”. Sila ini memilki makna
bahwa selumh bangsa Indonesia dari Sabang sampai Merauke,
dan Pusat sampai Provinsi, Kabupaten/Kota, Kecamatan, Desa
merupakan satu kesatuan yang utuh. Hal tersebut dapat
terwujud apabila tidak adanya kesenjangan yang terlalu lebar