Page 8 - Perpustakaan Lemhannas RI
P. 8

74

                                              BAB VI
          KONSEPSI PENINGKATAN PENCEGAHAN RADIKALISME

24. Umum
         Berbagai peristiwa bernuansa radikal bahkan berujung pada

tindakan anarkhis mewarnai kehidupan bangsa Indonesia. Kondisi
masyarakat Indonesia yang sangat majemuk dengan berbagai macam
suku.agama, ras serta letak geografi dan kebijakan pemerintah yang
kadang tidak sesuai keinginan masyarakat. Hal ini menjadi potensi
terjadinya konflik antar masyarakat maupun konflik masyarakat dan
pemerintah. Kondisi ini semakin diperburuk dengan pengaruh
perkembangan arus globalisasi yang tentunya sangat mempengaruhi
stabilitas keamanan nasional. Pencegahan radikalisme tidak dapat
dilaksanakan satu atau dua pihak saja melainkan membutuhkan
keikutsertaan semua pihak. Efek yang ditimbulkan aksi radikalisme sangat
masif. Efek yang ditimbulkan dapat mengganggu stabilitas keamanan yang
pada akhirnya akan berdampak terhadap kondisi ketahanan nasional. Aksi
radikalisme yang dilakukanpun beranekaragam motif dan tujuannya
mengingat bahwa faktor penyebab radikalisme juga terdiri dari beberapa
hal seperti fanatisme agama yang berlebihan, pemahaman yang sempit,
kemiskinan, kesenjangan sosial akibat pembangunan, frustasi dan
paradigma. Sebagai kesatuan paham dan gerakan, radikalisme tidak
mungkin dihadapi dengan tindakan dan kebijakan yang parsial. Dibutuhkan
perencanaan kebijakan serta implementasi yang komprehensif dan
terpadu. Problem radikalisme merentang dari hulu ke hilir, tindakan
radikalisme yang terjadi tidak akan pernah surut sampai kapanpun apabila
tidak terdapat pencegahan yang dilakukan secara holistik. Konflik
antarwarga masyarakat yang terjadi di beberapa wilayah akhir-akhir ini
dapat ditangani dengan baik bila kepala daerah dan jajarannya memahami
akar permasalahannya. Faktor penting pertama dalam mengelola masalah
sosial adalah melakukan upaya pencegahan (preventif), presiden juga
meminta agar komunikasi dengan pemuka masyarakat dan seluruh elemen
   3   4   5   6   7   8   9   10   11   12   13