Page 7 - Perpustakaan Lemhannas RI
P. 7

75

 yang menjadi salah satu instrumen demokrasi pancasila, belum menampakkan
 perannya yang pancasilais dalam menjalankan mandat dan amanah yang diberikan
 oleh konstituen atau rakyat.

 21. Peran Partai Politik Yang Diharapkan
            UUD NRI Tahun 1945 besrta seluruh hasil perubahan (amandemen), Pasal

 22E, ayat (2) telah menegaskan bahwa partai politik sebagai salah satu pilar
 demokrasi memiliki peran yang sangat penting dalam rangka membangun
 kehidupan politik nasional yang berdasarkan demokrasi Pancasila. Partai politik
 sebagai wahana demokrasi tidak bisa diabaikan eksistensinya, karena rekrutmen
 kepemimpinan nasional dan daerah harus melalui pengajuan dari partai politik,
 calon anggota DPR RI dan DPRD. Sejauh mana mutu atau kualitas kelembagaan
Negara yang ditempati oleh kader-kader terbaik partai politik, tergantung dari
proses rekrutmen dan seleksi yang dilakukan oleh partai politik sebagai salah satu
perannya.

            Seperti yang dinyatakan oleh UU No.2 Tahun 2011 Tentang Pembahan
UU No. 2 Tahun 2008 Tentang Partai Politik menyebutkan dalam Menimbang:
poin (a), bahwa dalam rangka menguatkan pelaksanaan demokrasi dan sistem
kepartaian yang efektif sesuai dengan amanat UUD NRI Tahun 1945, diperlukan
penguatan kelembagaan serta fungsi dan peran Partai Politik.

           Artinya peran partai politik sangat urgent untuk dikuatkan yang selama ini
dianggap masih lemah, bahkan tidak beijalan. Penguatan peran partai politik dalam
rangka pelaksanaan demokrasi yang berdasarkan Pancasila atau demokrasi
pancasila dan membangun sistem kepartaian yang sesuai dengan falsafah dan nilai-
nilai pancasila dan amanat UUD NRI Tahun 1945. Dibutuhkan peran partai politik
melalui wakil-wakil yang ditempatkan atau yang sudah menduduki jabatan
legislatif maupun eksekutif untuk menjalankan peran mereka sebagai kepanjangan
tangan partai politik untuk membuat kebijakan dan mengawasi pelaksanaan
kebijakan yang dilakukan oleh eksekutif dalam rangka pengembangan demokrasi
pancasila sebagai tata pergaulan bermasyarakat, bemegara dan berbangsa.

           Sudut pandang sosiologi ‘Peran Partai Politik’ dapat pahami sebagai apa
yang diharapkan masyarakat dari keberadaan partai politik ditengah masyarakat.
Harapan dari masyarakat tersebut mencakup perilaku, kewajiban dan hak yang
   2   3   4   5   6   7   8   9   10   11   12