Page 5 - Perpustakaan Lemhannas RI
P. 5
Kebudayaan dan Kementerian Pekerjaan Umum juga telah melakukan
capacity building bagi SDM di dalamnya, dengan semakin banyak SDM
yang terampil dalam melakukan analisis gender, maka semakin besar
program dan anggaran yang berperspektif gender pada kementerian
tersebut. Ha! ini juga terjadi pada Provinsi seperti provinsi Jawa Tengah,
Jawa Timur telah banyak melakukan pelatihan analisis gender bagi SDM
atau perencana SKPD provinsi maupun SKPD Kabupaten/kota.
c. Kelembagaan PUG di Kementerian/Lembaga dan Pemda lebih
efektif
Walaupun PPRG telah diintegrasikan ke dalam proses
perencanaan dan penganggaran sejak tahun 2010, namun dalam
pelaksanaannya PPRG hanya pada unit eselon 1 yang mempunyai
tugas sebagai penanggung jawab pelaksanaan PUG atau yang
mempunyai Kelompok Kerja PUG, dan merujuk kepada individu bukan
jabatan, sehingga menjadi sulit apabila terjadi mutasi pejabat yang
bersangkutan.
Beberapa kementerian/lembaga sudah dibentuk POKJA, namun
dalam' pelaksanaannya POKJA tersebut berada pada level eselon III
sehingga kewenangannya kurang dapat mengkoordinir keanggotaannya
yang terdiri dari wakil unit eselon 1 lainnya. maka diharapkan POKJA
dapat ditingkatkan keberadaannya, sebaiknya sebagai ketua POKJA
berada di Sekretariat Jenderal sehingga dapat lebih mudah untuk
mengkoordinir keanggotaan dari unit eselon 1 lainnya.
Untuk memperkuat kelembagaan POKJA dengan Ketua dari
Sekretariat Jenderal, juga perlu disusunnya rencana kerja tahunan serta
mengadakan pertemuan rutin untuk memantau dan mengevaluasi
pelaksanaan PUG dan PPRG pada Kementerian/Lembaga. Selain
POKJA juga dilakukan pembentukan focal point pada unit eselon II.
Dengan pertemuan rutin, pokja dapat meningkatkan kapasitasnya serta
75

