Page 10 - Perpustakaan Lemhannas RI
P. 10
a. Belum terlaksananya manajemen pengendalian laju pertumbuhan
penduduk dengan baik. Menurut malthus, pertumbuhan penduduk mengikuti
deret ukur, sementara pertumbuhan pangan mengikuti deret hitung. Saat ini
pertumbuhan penduduk Indonesia masih cukup tinggi, yaitu 1,49 % pertahun,
sementara pertumbuhan pangannya hanyalah 0,49 %. Human Development
Indeks (HDI) menempatkan Indonesia pada posisi 108 dari 188 negara dan
ranking ke- 6 dari 10 (sepuluh) negara ASEAN (tahun 2009).13 Indikasi belum
terlaksananya manajemen pengelolaan laju pertumbuhan penduduk dapat dilihat
mulai dari penyusunan program kerja yang didalamnya memuat target atau
sasaran yang harus dicapai, langkag-langkah yang dilaksanakan, pembinaan
profesionalisme karyawan dan kesiapan mengoperasionalkan dana yang cukup
besar setelah dinaikkan tiga kali lipat dari anggaran sebelumnya.
b. Belum optimalnya organisasi dan tugas BKKBN yang ada saat ini.
Sistem kerja sangat dipengaruhi oleh susunan organisasi, dan kenyataanya
organisasi BKKBN pusat yang ada saat ini baru menjangkau sampai di tingkat
Provinsi, sedangkan di tingkat Kabupaten/Kota masih diotonomikan, akibatnya
kinerja BKKBN di tingkat Kabupaten/Kota sangat tergantung kepada kepedulian
Kepala Daerah terhadap masalah kependudukan yang pada kenyataannya
banyak daerah yang kurang mendapat perhatian. Belajar dari keberhasilan
program pengendalian laju pertumbuhan penduduk pada era orde baru tidak
terlepas dari keberhasilan pembentukan kader atau relawan KB yang dibentuk
sampai ke tingkat kecamatan dan desa, namun kader-kader tersebut saat ini
sudah tidak ada dan belum dibentuk lagi.
c. Masih rendahnya kesadaran dan partisipasi masyarakat terhadap
masalah kependudukan. Masyarakat sebagai obyek yang dikelola untuk
mencapai keberhasilan pengendalian laju pertumbuhan penduduk harus paham
dan memiliki kesadaran terhadap masalah kependudukan yang sudah mencapai
taraf mengkhawatirkan (krisis) bagi negara dan bahkan dunia.
Malthus, W orld Population R eference, Washington D C 2010.
22

