Page 9 - Perpustakaan Lemhannas RI
P. 9
63
lingkungan yang cepat atau dengan kata lain hams menuju ke industri kelas
dunia (world class manufacturer).
Memperhatikan hal-hal diatas, maka agar terwujudnya pengoptimalan
industri pertahanan nasional guna memenuhi kebutuhan alutsista TNI dalam
rangka pembangunan nasional, diperlukan suatu rumusan kebijakan, strategi
dan upaya (KSU) yang terintegrasi secara nasional yang hams dapat
diimplementasikan oleh bangsa Indonesia (baik pemerintah, masyarakat dan
kalangan dunia usaha/industri).
25. Kebijakan
Mengacu pada pokok pokok permasalahan dari kondisi industri pertahanan
nasional guna pemenuhan kebutuhan alutsista TNI saat ini, dan
mempertimbangkan paradigma nasional dan berbagai peluang dan kendala dari
perkembangan lingkungan strategis, serta kondisi industri pertahanan nasional
yang diharapkan, maka dirumusan kebijakan dalam rangka pengoptimalan
industri pertahanan nasional guna memenuhi kebutuhan alutsista TNI dalam
rangka pembangunan nasional sebagai berikut:
"Terwujudnya pengoptimalan industri pertahanan nasional melalui
pemberdayagunaan fasilitas produksi secara maksimal, peningkatan
kecepatan pengembangan produk dan teknologi proses, modernisasi
fasilitas produksi, serta penguatan perolehan laba perusahaan guna
memenuhi kebutuhan alutsista TNI dalam rangka pembangunan
nasional”.
Kebijakan tersebut selanjutnya ditindak lanjuti dengan penetapan strategi
yang bertujuan untuk merinci langkah-Iangkah pencapaian sasaran yang
dilengkapi dengan tujuan, metode, dan sarana sehingga kebijakan di atas dapat
terwujud dengan langkah tindak dalam bentuk upaya-upaya untuk
memecahkan masalah dalam industri pertahanan nasional guna memenuhi
kebutuhan alutsista TNI dalam rangka pembangunan nasional.

