Page 14 - Perpustakaan Lemhannas RI
P. 14
28
rongrongan terhadap ideologi Pancasila, Wawasan Nusantara, dan
Ketahanan Nasional, khususnya persatuan dan kesatuan bangsa yang
dapat mengganggu kelancaran jalannya pembangunan nasional.
Ancaman di bidang sosial budaya adalah masuknya nilai-nilai yang
bertentangan dengan nilai-nilai lujur budaya bangsa.
14. Pokok-pokok persoalan yang ditemukan.
a. Rendahnya kemampuan sumber daya nasional di bidang Iptek.
1) Sumber Daya Nasional.
Sumber daya yang dimaksud meliputi sarana prasarana serta
manusia. Ditinjau dari segi kualitas SDM melalui mutu hasil
pendidikannya, hingga saat ini bangsa Indonesia masih tergolong ke
dalam kategori negara yang tertinggal dibandingkan dengan negara-
negara Asia lainnya. Selama kurun 2001-2009, jumlah tenaga
terdidik tetap di PTN cenderung naik berbeda yang terjadi pada PTS.
Jumlah tenaga terdidik PTS mengalami penurunan yang cukup
tajam terutama antara tahun 2005-2006. Komposisi tenaga terdidik
di PTN dan PTS berdasarakan tingkat pendidikan. Pada tahun 2009,
mayoritas tenaga terdidik PTN yang berpendidikan S2 yaitu 58% dari
total seluruh tenaga terdidik PTN, menyusul S1 (26%) dan S3 (16%).
Sementara tenaga terdidik PTS terbanyak berpendidikan S1 (95%
dari total dari seluruh dosen PTS), selanjutnya S2 (5%) dan S3
(0,26%). Secara nasional, jumlah SDM pada tahun 2009 yang
melakukan kegiatan litbang sektor perguruan tinggi dan industri
manufaktur adalah 70.431 orang, meliputi 40.930 (58%) peneliti,
16.212 (23%) teknisi dan 13.289 (19%) staf pendukung. Namun
berdasarkan sektor, sektor pemerintah memiliki SDM litbang
terbanyak yaitu sekitar 43%, kemudian disusul sektor perguruan
tinggi 39% dan sektor industri manufaktur 17%. Sumberdaya
manusia (SDM) litbang sektor Perguruan Tinggi Negeri (PTN)
(termasuk politeknik) menunjukkan bahwa jumlah peneliti sangat
besar dibandingkan dengan teknisi dan staf pendukung. SDM dalam
kegiatan litbang menurut kelompok fakultas pada tahun 2009.