Page 16 - Perpustakaan Lemhannas RI
P. 16
- 18-
memungkinkan sumber mencapai suatu audiens dalam jumlah besar,
yang dapat menembus batasan waktu dan ruang. Misalnya radio
televisi, film, surat kabar, buku dan sebagainya (Hanafi 1987). Di
Kementerian Pertanian, penyampaian komunikasi hasil penelitian dari
Badan Litbang Pertanian kepada pengguna/penerima dilakukan oleh
penyuluh pertanian.
d. Jangka Waktu
Waktu merupakan pertimbangan yang penting dalam proses
pemanfaatan inovasi teknologi. Pada dasarnya, proses adopsi pasti
melalui tahapan-tahapan waktu sebelum masyarakat mau menerima/
menerapkan dengan keyakinan sendiri, meskipun selang waktu antar
tahapan satu dengan yang lainnya itu tidak selalu sama (tergantung
sifat inovasi, karakteristik sasaran, keadaan lingkungan (fisik maupun
sosial), dan aktivitas/kegiatan yang dilakukan oleh penyuluh
pertanian. Tahapan-tahapan adopsi itu adalah: awareness (sadar
akan adanya inovasi teknologi yang ditawarkan); interest atau
tumbuhnya minat yang seringkali ditandai oleh keinginannya untuk
bertanya atau untuk mengetahui lebih jauh tentang segala sesuatu
yang berkaitan dengan inovasi teknologi; penilaian terhadap baik atau
buruk dan manfaat inovasi teknologi yang telah diketahui informasinya
secara lebih lengkap; mencoba dalam skala kecil untuk lebih
meyakinkan penilaiannya, sebelum menerapkan untuk skala yang
lebih luas lagi; dan adopsi atau memanfaatkan dengan penuh
keyakinan berdasarkan penilaian dan uji coba yang telah diamatinya
sendiri (Mardikanto, 1996).
e. Sistem Sosial
Sistem sosial dapat didefinisikan sebagai suatu kumpulan unit
yang berbeda secara fungsional dan terikat dalam kerjasama untuk
memecahkan masalah, dalam rangka mencapai tujuan bersama.
Diantara anggota sistem sosial ada yang memegang peranan penting
dalam proses difusi, yakni mereka yang disebut pemuka pendapat