Page 15 - Perpustakaan Lemhannas RI
P. 15
57
hasil dapat dinikmati sesuai dengan apa yang telah dikerjakan, bisa
sebanding dengan penghasilan yang didapat.
e. Aspek hukum, diharapkan hukum menjadi panglima dan
menjadi sebuah harga mati untuk dipatuhi serta berjalan
sebagaimana mestinya. Instrumen hukum haruslah kuat termasuk
produk hukum juga sendi peradilannya. Pada aspek hukum ini,
tentunya tidak akan dapat diiaksanakan secara optimal tanpa ada
sikap dan perilaku yang baik dari penegak hukumnya. Oleh karena
itu, fakta dan realita penegakan hukum harapannya dapat
diiaksanakan secara konsekuen dan konsisten. Pemerintah harus
memberikan jaminan dalam menutup celah-celah intervensi dari
pengaruh lingkungan ektemal para penegak hukum, sehingga
hukum dapat berjalan sebagaimana mestinya. Pada aspek hukum,
pelibatan seluruh komponen masyarakat dan masyarakat mampu
menciptakan ketertiban serta mampu menyelesaikan permasalahcn
masyarakat sehingga hukum dapat berfungsi sebagaimana
mestinya. Pada saat ini musuh paling nyata atas kelangsungan
bangsa dan negara Indonesia adalah mafia hukum dan hilangnya
keadilan sebagai sukma hukum. Kita harus katakan bahwa mafia
hukum dan tidak tegaknya inti hukum tersebut, yaitu keadilan yang
merupakan ancaman bagi hancurnya negara yang tak kalah
bahayanya bila dibandingkan dengan ancaman atau serangan fisik
dari negara lain. Tegaknya hukum yang berkeadilan merupakan
barometer keaktifan pemerintahan yang terasa teramat sulit
diwujudkan, namun mutlak diperiukan dalam penyelenggaraan
pemerintahan dan pembangunan, justru di tengah kemajemukan,
berbagai ketidak pastian perkembangan lingkungan, dan
menajamnya persaingan. Peningkatan dan efisiensi nasional
membutuhkan penyesuaian kebijakan dan perangkat perundang-
undangan, namun tidak berarti harus mengabaikan kepastian
hukum. Adanya kepastian hukum merupakan indikator
profesionalisme dan syarat bagi kredibilitas pemerintahan, sebab
bersifat vital dalam penyelenggaraan pemerintahan dan