Page 9 - Perpustakaan Lemhannas RI
P. 9
23
bagi kita semua. Jika dikembalikan kepada kondisi riil yang ada saat ini
dimana terdapat peningkatan kasus angka kekerasan atau perkelahian
yang dilakukan oleh pemuda/pelajar maupun keterlibatan anak-anak muda
dalam kegiatan terorisme, maka dapat dikatakan bahwa keprihatinan
tersebut masuk aka! dan patut dipertimbangkan. Di samping keterlibatan
generasi muda dalam aksi radikal di atas, maka yang perlu diwaspadai juga
adalah keterlibatan mereka dalam aksi terorisme. Melihat pada kenyataan
yang ada, maka sangat disadari bahwa pemahaman terhadap perbedaan
sebagai suatu kekuatan yang merupakan konsep Bhinneka tunggal Ika
sebagai salah satu batu bangun Wawasan Nusantara di kalangan
masyarakat Indonesia sudah mengalami kemunduran.
b. Konsep Persatuan dan Kesatuan.
Persatuan ialah gabungan (ikatan, kumpulan, dan sebagainya)
beberapa bagian yang sudah bersatu, sedangkan kesatuan ialah keesaan,
sifat tunggal, atau keseutuhan (W.J.S. Poerwadarminta, 1987). Sebutan
persatuan bangsa berarti “gabungan suku-suku yang sudah bersatu” 9.
Sedangkan kesatuan bangsa atau kasatuan wilayah mempunyai dua
makna yakni menunjukkan sikap kebersamaan bangsa dan menyatakan
wujud yang hanya satu dan utuh.10Persatuan dan kesatuan bangsa serta
kesatuan wilayah sebagai konsep merupakan suatu kondisi dan cara
terbaik untuk mencapai tujuan bersama. Konsep persatuan dan kesatuan
adalah konsep untuk mengakumulasi kekuatan nasionai, sejarah telah
mencatat dimana para pemuda pada awal perjuangan kemerdekaan yang
tergabung dalam organisasi antara lain, Jong Java, Jong Ambon, Jong
Sumatera, dan Iain-lain, bersatu padu menghimpun kekuatan untuk
merebut kemerdekaan Indonesia dari tangan penjajah, sehingga dapat
memproklamirkan diri menjadi sebuah negara yang merdeka dan berdaulat
seperti saat ini. Sila ketiga Pancasila yang berisi Persatuan Indonesia
9Lemhannas, Sub B.S Wasantara, Modul-1 hal-7
10Lemhannas, Sub B.S Wasantara, Modul-1 hal-8