Page 12 - Perpustakaan Lemhannas RI
P. 12

26

mewujudkan kedaulatan bangsa dan tanah air, dalam kaitannya dengan
upaya pengembangan kemampuan untuk mempertahankan persatuan dan
kesatuan bangsa serta kesatuan wilayah nasional. Sehingga seluruh
masyarakat bangsa Indonesia dapat memahami dan mau untuk
mempertahankan persatuan dan kesatuan bangsa serta kesatuan Wilayah
Tanah Air Indonesia. Didalam kehidupan berbangsa dan bernegara
Indonesia saat ini, dimana pemahaman masyarakat Indonesia terhadap
geografi negaranya semakin mengurang. Terlebih lagi semakin
berkurangnya pelajaran-pelajaran berkait dengan geografi di lembaga-
lembaga pendidikan formal baik pada tingkat dasar, menengah maupun
tinggi. Anehnya adalah bahwa justru dalam pendidikan sekolah di masa
penjajahan Belanda para murid sudah cukup dini diberikan kesadaran
geografi tanah airnya. Pada tingkat Sekolah Dasar masa penjajahan
Belanda, baik di Hollands-lnlandsche School (HIS) maupun Europese
Lagere School (ELS), mulai di kelas 3 diajarkan ilmu bumi. Pelajaran llmu
Bumi itu berlanjut hingga tamat HIS dan ELS dan dilanjutkan di sekolah
menengah (MULO-AMS dan HBS) sampai selesai. Hal tersebut
mengakibatkan generasi muda sekarang tidak memahami secara
mendalam tentang geografi Negara Indonesia serta konsekuensi logis yang
timbul sebagai akibat dari keadaan geografi yang dimiliki. Sehingga
berdampak pada kurangnya pemahaman tentang konsep Wawasan
Nusantara baik secara teori maupun implementasinya secara nyata.
Sesungguhnya jika seseorang atau suatu bangsa memahami kondisi
geografi dimana dia tinggal maka dia akan mengetahui potensi maupun
ancaman yang dimilikinya dan akan mempunyai konsep maupun cara
 pandang terkait posisinya tersebut serta bagaimana mengaplikasikan
 konsep tersebut guna mempertahankan kelangsungan hidup bangsanya
 menuju kejayaan dan pencapaian cita-cita nasional Negara Indonesia.

 e. Konsep Negara Kebangsaan (Pancasila).
          Konsep Negara Kebangsaan ini merupakan konsep yang
   7   8   9   10   11   12   13   14   15   16   17