Page 4 - Perpustakaan Lemhannas RI
P. 4

Angkatan Bersenjata selama masa lalu dan juga program-program
rekonstruksi di Utara dan Timur. Namun, reintegrasi merupakan tantangan
yang sangat kompleks dalam konteks Sri Lanka sebagaimana yang terjadi
pada mantan gerilyawan dan masyarakat yang telah secara signifikan diubah
oleh konflik berkepanjangan selama 303 tahun. Mayoritas mantan pejuang
tidak memiliki pengalaman, atau memori, atas kehidupan sebelum perang
yang sangat damai. Hal ini kemudian ditemukan bahwa mantan pejuang
yang telah dengan organisasi mereka sejak kecil tidak ingat tempat dari
mana mereka berasal.

         Banyak mantan pejuang, khususnya wanita, mengalami kesulitan
untuk kembali ke rumah mereka karena mereka takut dicap terlibat dalam
sebuah organisasi yang telah melakukan kejahatan terhadap rakyat mereka
sendiri. Kembalinya mantan pejuang bisa juga mempengaruhi kerentanan
yang dirasakan penduduk lokal. Masalah berikutnya adalah masuknya warga
sipil yang mengalami stagnasi di tangan LTTE pada tahap akhir
pertempuran.

         Kita tidak bisa meninggalkan para janda perang dan menonaktifkan
prajurit akibat perang dan tentara yang meninggalkan pasukan itu setelah
tugas luar biasa untuk kekuatan dan negara. Temuan ini tidak hanya sangat
menggembirakan dari sudut pandang pemulihan Sri Lanka kepada kondisi
normal, tetapi mereka juga membela pendekatan yang dilakukan oleh
pemerintah terhadap rehabilitasi dan reintegrasi.

          Pendekatan ini telah dialkukan dengan sangat murah hati. Sebagian
 besar kader yang menjadi penerima manfaat dari rehabilitasi dan reintegrasi
tersebut terlibat dalam serangan terhadap personil Angkatan Bersenjata di
 medan pertempuran. Beberapa mungkin juga berpartisipasi dalam
 kekejaman terhadap warga sipil. Akibatnya, respon normal oleh Negara
 harus dilakukan untuk menjaga mereka dari penahanan pengadilan masa

 3 Keethaponcalan S. I. Dr, Oct/Nov 2009, Rehabilitasi dan Reintegrasi Mantan
 Pemberontakan Bagi Perdamaian yang Langgeng di Sri Lanka, Economic Review, Vol 35
 No 7&8.

                                                    8
   1   2   3   4   5   6   7   8   9