Page 6 - Perpustakaan Lemhannas RI
P. 6

Profesi keprajuritan sebagai bagian dari militer lebih tua dari catatan
sejarah itu sendirt Beberapa gambar yang paling abadi dari zaman klasik
menggambarkan kekuasaan dan prestasi para pemimpin militer.

         Tercatat pertama kali digunakan istilah militer dalam bahasa Inggris,
dieja militarie, pada tahun 1585. Kata ini berasal dari Bahasa Latin militaris,
tetapi belum ada kepastian etimologi, salah satu saran yaitu berasal dari
*mil-it yang masuk ke dalam tubuh atau massa. Kata ini sekarang
diidentifikasi sebagai yang menunjukkan seseorang yang terampil dalam
penggunaan senjata, atau terlibat dalam dinas militer atau dalam
peperangan.

         Sebagai kata benda, militer biasanya mengacu pada. angkatan
bersenjata suatu negara atau kadang-kadang, lebih khusus, untuk para
perwira senior yang memerintahkan mereka. Secara umum mengacu pada
fisik angkatan bersenjata, personil, perlengkapan, dan ruang fisik yang
mereka tempati.

5.2 Daya Saing

         Daya saing5 berkaitan dengan kemampuan dan kinerja perusahaan,
sub-sektor atau negara untuk menjual dan menyediakan barang dan jasa di
pasar tertentu, dalam kaitannya dengan kemampuan dan kinerja perusahaan
lain, sub-sektor atau negara di pasar yang sama. Istilah ini juga dapat
diterapkan untuk Keamanan, Kedaulatan, dan Persatuan. Dimana hal ini
digunakan untuk merujuk pada sejauh mana Kedaulatan negara dianggap
sebagai persaingan sempurna. Kemampuan suatu bangsa untuk
menawarkan produk dan layanan yang memenuhi standar kualitas pasar
lokal dan dunia dengan harga yang kompetitif dan memberikan hasil yang
memadai pada sumber daya yang digunakan atau yang dikonsumsi dalam
memproduksi produk atau jasa tersebut. Dalam konteks militer, itu adalah
kinerja dalam pertempuran dan menjaga Perdamaian, dan kontribusi
terhadap misi PBB dan kontingen PBB. Sri Lanka sudah ada di arena daya

5 http://en.wikipedia.orQ. diakses 20 mei 2013, jam 21.30.

                                                   10
   1   2   3   4   5   6   7   8   9   10   11