Page 7 - Perpustakaan Lemhannas RI
P. 7
47
BAB IV
PERKEMBANGAN LINGKUNGAN STRATEGIS
15. UMUM.
Globalisasi dalam bentuk yang alami akan meninggikan berbagai
budaya dan nilai-nilai budaya setiap bangsa. Terkait dengan seni dan
budaya bahwa perilaku dunia Barat, khususnya Amerika, seolah-olah
sedang berusaha untuk menghancurkan tradisi dan budaya masyarakat
pribumi di negara-negara sedang berkembang. Akibatnya negara tersebut
kebingungan dalam upaya mencari indentitas budaya nasionalnya. Budaya
asing yang berkuasa di berbagai bangsa, yang dahulu dipaksakan lewat
imperialisme, kini dilakukan dalam bentuk yang lebih luas dengan nama
globalisasi. Kolonialisme baru berwujud globalisme tersebut memberikan
pembenaran-pembenaran ideologis bagi berbagai jenis eksploitasi.36
Arus globalisasi saat ini telah menimbulkan pengaruh terhadap
perkembangan budaya bangsa Indonesia. Derasnya arus informasi dan
telekomunikasi ternyata menimbulkan sebuah kecenderungan yang
mengarah terhadap memudarnya nilai-nilai pelestarian budaya. Budaya
asing masuk ke wilayah suatu negara pada dasarnya merupakan hal yang
wajar, asalkan budaya tersebut sesuai dengan kepribadian bangsa
setempat dan mampu memperkaya budaya nasional. Pengaruh dari
budaya bangsa lain akan menginspirasi pengembangan kualitas kekayaan
budaya bangsa Indonesia serta mampu memperkokoh Ketahanan Budaya
nasional di tengah-tengah budaya global. Namun pada kenyataannya
budaya asing mulai mendominasi kehidupan keseharian masyarakat,
sehingga budaya lokal mulai dilupakan.
Maka dalam lingkup sosial, seni budaya, dan hukum, prioritas
penyelenggaraan Ketahanan Nasional diarahkan untuk mengatasi
^A nia Loomba, Kolonialisme/Pascakolonialisme, diterjemahkan dari
Colonialism/Postcolonialism oleh Hartono Hadikusumo, Yogyakrata: Yayasan Bentang,
2003, 148.