Page 2 - Perpustakaan Lemhannas RI

32

apabila konflik sosial tersebut tidak ditangani secara bijak maka
Tannas akan terganggu dan pada akhirnya akan berpengaruh pada
pencapaian cita-cita dan tujuan nasional Indonesia. Dalam kondisi
Tannas sedang mengalami kemerosotan24, sebagai akibat implikasi
dari berbagai konflik sosial yang terjadi tentunya tidak boleh
dibiarkan karena akan dapat membahayakan eksistensi bangsa dan
NKRI, dan oleh karena itu upaya meningkatkan kembali Tannas
Indonesia menjadi kewajiban segenap warga masyarakat bangsa
Indonesia termasuk di dalamnya para pemimpin informal.

14. Pokok-pokok permasalahan.
Problematika yang mendera bangsa saat ini masih diwarnai dengan

semakin maraknya konflik sosial di daerah, tentunya akan berimplikasi
pada semua aspek kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan bernegara.
Fenomena yang terjadi di negeri ini merupakan permasalahan yang
sedemikian sulit dicarikan jalan keluarnya, dikarenakan adanya berbagai
permasalahan mendasar yang saling berkaitan dan merupakan
permasalahan masa lalu yang berkepanjangan dan belum teratasi secara
tuntas, dan menjadi pemicu konflik sosial di daerah. Tentunya ada faktor
determinan yang sedemikian berpengaruh yang belum tersentuh oleh
Pemda secara optimal, yaitu keberadaan pemimpin informal yang ada
di daerah, sehingga kedudukan dan perannya sedemikian lemah dalam
merespon dan menyikapi berbagai konflik sosial yang terjadi di daerah.
Setelah melakukan identifikasi terhadap kondisi tersebut, terdapat
beberapa permasalahan yang menjadi penyebab dan memiliki pengaruh
signifikan. Permasalahan tersebut adalah sebagai berikut:

24 Ermaya Suradinata. Hukum Dasar Geopolitik dan Strategi dalam Kerangka Keutuhan
NKRI, PT. Suara Bebas, Jakarta 2005, esensi pada ketahanan nasional dalam
mendukung pembangunan nasional. him 74.