Page 15 - Perpustakaan Lemhannas RI
P. 15
anggaran tahun 2013, dialokasi anggaran penunjang
operasional simkari sebesar Rp.44.9 milyar.
Besaran anggaran tersebut sangat minim, karena sistem
SIMKARI adalah suatu sistem yang menyeluruh terkoneksi di
semua elemen-elemen Kejaksaan Rl yang tersebar di seluruh
wilayah Indonesia. Besaran anggaran tersebut tidak sebanding
dengan manfaat yang akan didapatkan setelah SIMKARI
terbentuk dan terkoneksi dengan baik di semua unsur
Kejaksaan.
d. Regulasi lemah
Regulasi merupakan kata kunci bagi berjalannya sistem
termasuk SIMKARI. Melalui regulasilah semua program akan
dapat berjalan dengan tingkat kewenangan yang jelas dan
tegas. Sejauh ini, dalam implementasi SIMKARI tampak bahwa
regulasi yang ada masih belum sesuai dengan yang
diharapkan. Berbagai kewenangan masih tumpang tindih dan
perlu pembenahan, baik dari sisi hulu maupun hilir.
Sehubungan dengan itu, langkah-langkah yang komprehensif
dan signifikan dalam memperkuat regulasi bagi implementasi
dan aktualisasi SIMKARI sangat diperlukan. Melalui regulasi
yang kuat, maka SIMKARI akan berkembang dan
termanfaatkan dengan baik oleh para aparatur Kejaksaan
maupun masyarakat yang memerlukannya. Penguatan regulasi
tersebut tidak hanya berfokus pada pembenahan ke dalam
Kejaksaan, namun juga melihat berbagai dinamika yang
berkembang, baik dalam lingkup internal maupun eksternal.
e. Budaya kerja rendah
Budaya kerja dalam suatu institusi paling tidak dapat dipilah
menjadi tiga bagian yaitu strong culture, middle culture, dan low
43