Page 11 - Perpustakaan Lemhannas RI
P. 11
25
TA BEL 1. L a n ju ta n Modal awal BAITUL MAAL WAT TAMWIL (BMT)
dapat memperoleh dukungan yang berasal dari beberapa
Dari Mana Diperoleh Pemerintah, Yayasan, Kas kelompok swadaya
Modal Awal BAITUL masyarakat setempat, dsb. Namun sejak awal harus
MAAL WAT TAMWIL ditekankan bahwa modal yang utama adalah dari anggota
pendiri Baitul Maal wat Tamwil (BMT) minimal 20 yang
(BMT)? mereka secara riil memberikan peran partisipasinya
sebagai pendiri dan menyerahkan uang Simpanan Pokok
Khusus yang besarnya tidak mesti sama antar orang per
orangnya.
Berapa Jumlah Anggota Pembatasan jumlah minimal 20 anggota pendiri,
Pendiri? diperlukan agar BAITUL MAAL WAT TAMWIL
(BMT) menjadi milik masyarakat setempat dan
Apa Badan Hukum berkembang dengan berkelanjutan mendukung kegiatan
BAITUL MAAL WAT ekonomi masyarakat kecil bawah dan kecil.
TAMWIL (BMT)? Legalitas BAITUL MAAL WAT TAMWIL (BMT)
bentuk Koperasi Jasa Keuangan Syariah
Bagaimana Tahap 1. Stake holder dan Motivator/Pemrakarsa mempelajari
Pendirian BAITUL MAAL konsep pengembangan Baitul Maal wat Tamwil
WAT TAMWIL (BMT)? (BMT) ini.
2. Motivator/Pemrakarsa melakukan pendekatan kepada
tokoh-tokoh masyarakat, tokoh agama, dan tokoh
ekonomi mensosialisasikan tentang manfaat Baitul
Maal wat Tamwil (BMT).
3. Para Tokoh Masyarakat bersama Pemrakarsa dan
membentuk Panitia Persiapan Pendirian Baitul Maal
wat Tamwil (P3B) melalui musyawarah desa hingga
terbentuk pendiri dan besaran modal awal (simpanan
pokok, simpanan wajib dan simpanan pokok khusus)
serta sistem setorannya.
4. Bila diperlukan diadakan pertemuan lanjutan bersama
para anggota masyarakat untuk menambah dan
memperluas pendiri.
5. Para pendiri mengadakan rapat untuk memilih
pengurus Baitul Maal wat Tamwil (BMT) dengan
jumlah ganjil minimal 3 orang.
6. Pengurus mengumpulkan modal awal dari para pendiri
minimal 50% dalam bentuk cash dan sisanya dalam
bentuk komitmen diangsur maksimal 6 bulan.
7. Pengurus merekrut dan menyeleksi para calon
pengelola sesuai kualifikasi dari PINBUK.
8. Calon Pengelola hasil seleksi mengikuti pelatihan
pengelolaan BMT di PINBUK dan magang di BMT
terdekat.