Page 3 - Perpustakaan Lemhannas RI

masing-masing mengemukakan wewenang Badan Intelejen Negara
(B IN ) dan Intelijen Polri yang secara tidak langsung meminta
kemampuan kedua lembaga ini untuk mengidentifikasi dan memantau
dinamika sum ber ancaman. Fungsi Intelijen dalam negeri dan luar
negeri dijalankan oleh BIN, kemudian Polri menyelenggarakan fungsi
Intelijen kepolisian yang terkait Harkamtibmas yang dilaksanakan
sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan.

Fungsi intelkam merupakan fungsi yang bertugas sebagai Mata dan
Telinga kesatuan Polri yang berkewajiban melaksanakn deteksi dini
dan memberikan peringatan masalah dan perkembangan masalah dan
perubahan kehidupan sosial dalam masyarakat, dan juga bertugas
mengidentifikasi ancaman, gangguan, atau hambatan terhadap
Kamtibmas.

Intelijen keamanan merupakan bagian integral dari fungsi organik
Polri yang menyelenggarakan kegiatan dan operasi Intelijen baik
berupa penyelidikan, pengamanan maupun penggalangan dalam
bidang keamanan bagi kepentingan pelaksanaan tugas operasional
dan manajem en Polri dalam rangka mewujudkan keamanan dalam
negeri. Selanjutnya Intelejen dijadikan basis pelaksanaan tugas Polri
dalam rangka pengumpulan informasi dan pengawasan dalam rangka
P encegahan Gangguan Kamtibmas. Strategi kelima ini dalam rangka
mendukung memecahkan pokok persoalan kedua untuk
mengoptimalkan Implementasi Pencegahan Gangguan Kamtibmas
guna Meningkatkan Stabilitas Keam anan dalam rangka Pem bangunan
Nasional.
f. Strategi Keenam, Peningkatan Paradigma Pencegahan
Gangguan Kamtibmas yang lebih Luas melalui Sistem Manajemen
Informasi serta Metode Komunikasi dalam rangka optimalisasi
pencegahan gangguan Kamtibmas.

Strategi ini adalah untuk mengoptimalisasikan pemanfaatan
berbagai m etode dan perangkat teknologi informasi dan komunikasi
dan berbagai bentuk komunikasi tatap muka / pertemuan berkala yang
bersifat strategis, baik di internal kepolisian atau lintas lembaga.

85