Page 15 - Perpustakaan Lemhannas RI
P. 15

29

         TPAK meliputi proporsi penduduk umur kerja yang terlibat aktif di
         pasar tenaga kerja, baik dengan bekerja atau mencari pekerjaan.
         Jumlah penduduk umur 15 tahun keatas yang termasuk angkatan
         kerja berdasarkan hasil Survei Angkatan Kerja Nasional (Sakernas)
        tahun 2013, pada bulan February 2013 TPAK mencapai 69,21 %
        atau sekitar 121 juta orang.28

                 Pengangguran menjadi masalah di negara berkembang yang
        berdampak luas terhadap kehidupan masyarakat, jumlah
        pengangguran di Indonesia pada tahun 2012 mencapai angka 7.24
        juta atau 6,14% dari jumlah penduduk. Dari 7,24 juta penganggur
        tersebut 91 persen adalah mereka yang berpendidikan dibawah
        Sekolah Menengah Atas (SMA) atau sederajat.29 Mengacu data
        diatas maka saat ini jumlah pengangguran umur muda di Indonesia
        masih cukup tinggi, hal ini disebabkan terbatasnya kesempatan kerja
        baru serta tidak adanya link and match antara kompetensi yang
        dimiliki tenaga kerja dengan pasar kerja.

                 Indonesia menjadi negara yang penduduknya miskin padahal
        kaya akan sumber kekayaan alamnya sedangkan banyak negara
        yang miskin sumber kekayaan alamnya namun menjadi negara-
        negara kaya yang menguasai dunia seperti Singapura.
        Kemakmuran berbanding lurus dengan kualitas Sumber Daya
        Manusia (SDM), semakin tinggi kualitas SDM penduduk, semakin
        tinggi pula tingkat kemakmurannya. Ini dibuktikan oleh negara yang
        miskin sumber kekayaan alamnya tetapi tingkat kemakmuran
        penduduknya tinggi seperti Jepang.
        Kondisi Bonus Demografi saat ini dirasakan belum terasa dampak
positifnya terhadap kesejahteraan rakyat hal ini disebabkan masih adanya
beberapa permasalahan yang dihadapi seperti jumlah penduduknya yang
banyak namun kualitasnya rendah, persebaran penduduk yang belum
merata dan tingginya angka kemiskinan, jika dilihat dari pendekatan
konsepsi Tannas yang mengatur dan menyelenggarakan kesejahteraan

28 Ibid hal 59
29 Ibid hal 62
   10   11   12   13   14   15   16   17   18