Page 11 - Perpustakaan Lemhannas RI
P. 11

81

     web), dapat dim aksim alkan m enjadi 24 ja m , d e ngan
     cara mem bagi shift pegawai.

     d) Perlu dibuatnya Standard O perational
     Procedure (SOP) yaitu merupakan suatu rangkaian
    tertulis mengenai suatu proses aktivitas pada suatu
    organisasi. Dengan melakukan SOP LPSE dapat
    m em astikan suatu aktivitas utama bisa berjalan sesuai
    dengan standard yang diharapkan. Pendokum entasian
    SO P diperlukan untuk m enghasilkan sistem kualitas
   dan teknis yang konsisten, dan m em pertahankan
   kualitas kontrol serta m enjaga bisnis proses (alur)
   tetap berjalan. Design SO P yang salah atau tidak tepat
   bisa m enyebabkan bisnis proses di internal LPSE
   m enjadi kacau dan tidak berkembang. Oleh karena itu,
  design S O P harus bisa diljaiankan sedem ikian rupa
  dan jelas serta detail sehingga individu yang bekerja di
  dalam nya juga bisa m engetahui bagaim ana
  m enjalankan suatu prosedur kerja. M anfaat adanya
  SO P antara lain: Dapat m enjaga konsistensi dalam
 m enjalankan suatu prosedur kerja; lebih jelas
 m engetahui peran dan posisi m asing-m asing di internal
 organisasi; m em berikan kejelasan mengenai prosedur
 kerja, dan tanggung jawab dalam proses terkait;
 m em berikan keterangan mengenai keterkaitan dengan
 satu proses kerja dengan proses kerja lainnya;
m em inim alisir kesalahan dalam m elakukan pekerjaan;
m em bantu dalam melakukan evaluasi terhadap setiap
proses operasional LPSE. Artinya perlu dibentuk
sebuah tim yang akan m em buatkan SO P ini. Tim
sebaiknya mendapat input dari berbagai pihak terkait
sehingga m em astikan SOP yang akan dihasilkan
berm anfaat bagi setiap pihak karena bahasa yang
   6   7   8   9   10   11   12   13   14   15   16