Page 10 - Perpustakaan Lemhannas RI

ini dapat tercerahkan dalam kehidupan setiap hari maka dapat
meningkatkan persatuan dan kesatuan bangsa, dan apabiia nilai persatuan
dan kesatuan bangsa ini yang terpelihara dan terlihat dalam kehidupan
saling hormat menghormati antar sesama umat beragama, sesama
manusia yang berbeda suku, ethnis, agama, bahasa, adat istiadat, dan
beriaku jujur, adil, mengutamakan kepentingan umum/negara diatas
kepentingan pribadi dan golongan, dan walaupun bangsa Indonesia yang
terdiri dari keaneka ragam suku, ethnis, budaya, adat istiadat, bahasa,
agama, tetapi telah dipersatukan dengan nilai-nilai Pancasila sebagai
rohnya bangsa Indonesia untuk tetap satu dalam kebhinekaan itu yaitu
bumi nusantara dari Sabang hingga Merauke.

Implementasi nilai-nilai Pancasila sebagai nilai-nilai dasar, nilai-nilai
instrumental, dan nilai-nilai praksis dilaksanakan di lingkungan Kopertis
Wilayah XIV Papua, Papua Barat kepada 59 Perguruan Tinggi Swasta
sehingga dapat meningkatkan persatuan dan kesatuan bangsa. Nilai-nilai
Pancasila itu menjadi akar budaya yang menjelma dalam sikap dan
perilaku sehingga menjadi suri teladan dalam pola pikir, pola sikap, pola
tindakan dalam kehidupan setiap hari, menjadi panutan bagi orang lain,
dan juga mencerminkan budi pekerti dengan menanamkan semangat
kebersamaan sebagai warga negara dengan tidak membedakan suku, ras,
agama, ethnis, budaya, maka dengan sendirinya dapat meningkatkan
persatuan dan kesatuan di lingkungan Kopertis Wilayah XIV Papua, Papua
Barat.

Dewasa ini Pancasila mengalami cobaan atau ujian yang cukup
berat baik dalam kaitannya dengan eksistensi Pancasila itu sendiri maupun
pengejawantahan nilai-nilai Pancasila ke dalam diri pribadi perseorangan,
kelompok, maupun kelembagaan, baik lembaga pemerintah maupun non
pemerintah, dan terutama lembaga pendidikan pada tingkat Taman Kanak-
Kanak, Sekolah Dasar, Sekolah Menengah Pertama, Sekolah Menengah
Atas/Kejuruan, Akademi, Perguruan Tinggi, Universitas, yang cenderung

12