Page 5 - Perpustakaan Lemhannas RI
P. 5

73

          kesiapan yang tinggi, handal dan modem.

                    1) Tujuan. Tujuan dari strategi ini adalah meningkatkan
                   anggaran pertahanan negara (dhi: Pertahanan Udara Nasional)
                   yang handal dan modem yang memiliki tingkat kesiapan yang tinggi.

                   2) Metode. Metode yang digunakan dalam strategi ini adalah
                    melalui evaluasi, merumuskan dan menetapkan kebijakan,
                    penyusunan rencana program secara terpadu.

                    3) Sarana yang digunakan untuk pencapaian strategi ini dengan
                   menerapkan kebijakan dan politik anggaran.

27. Upaya.
          Upaya yang akan dilaksanakan dalam optimalisasi pertahanan udara guna

menjaga wilayah udara dalam rangka tegaknya kedaulatan NKRI adalah suatu
langkah riil atau tindakan nyata, dan bersifat teknis sebagai penjabaran strategi
tersebut di atas. Selanjutnya, atas dasar metode SOM disusun upaya
berdasarkan strategi yang mengarah pada optimalisasi pertahanan udara,
sebagai berikut:

          a. Upaya Strategi-1. Meningkatkan kualitas dan profesionalisme
          personel, kesiapan personel dalam mengawaki Alutsista Hanud, dengan
         sasaran seluruh satuan operasional yaitu personel penerbang tempur,
          personel Radar dan personel MCC melalui penataan personel/sumber
         daya manusia yang diutamakan memenuhi satuan kerja operasional;
          melaksanakan pendidikan dan pelatihan guna memenuhi standar mutu,
          menerapkan kemajuan Iptek serta mampu menjawab tantangan tugas
          yang kompleks dan menghasilkan lulusan yang profesional melalui upaya
          sebagai berikut:

                    1) Kohanudnas (dhi:Pusdiklathanudnas) berkoordinasi dengan
                    Kemhan, Mabes TNI/Mabes Angkatan melakukan penataan
                    personel dan sistem pendidikan latihan Hanudnas dalam kerangka
                    kesisteman, sehingga pendidikan yang diberikan pada setiap strata
                    memiliki keterkaitan satu sama lain. Proses koordinasi dan integrasi
   1   2   3   4   5   6   7   8   9   10