Page 15 - Perpustakaan Lemhannas RI
P. 15

43

          b. Im plikasi terciptanya pem erintahan yang baik dan bersih
         terhadap Ketahanan Nasional

                     Belum terciptanya pemerintahan yang baik dan bersih akan
          menghambat terwujudnya masyarakat yang sejahtera.
          Kesejahteraan masyarakat dan pemerataan pendapatan merupakan
          prasyarat mutlak bagi berjalannya sebuah sistem yang demokratis
         dalam sebuah negara. Sistem yang demokratis tidak akan berjalan
          baik tanpa ada ketahanan ekonomi. Jika dihitung angka penghasilan
          per kapita Indonesia masih 4000 $ AS, padahal batas kritis bagi
         demokrasi sekitar 6.6 00 $ AS. Ini berarti kondisi ekonomi Indonesia
          belum am an untuk kehidupan demokrasi.48

                     Dari segi sosial budaya belum terciptanya pemerintahan yang
          baik dan bersih dapat memberi peluang adanya perilaku pungutan
          liar dalam mengurus administrasi yang berhubungan dengan
          pemerintah seperti mengurus KTP, Ijin Mendirikan Bangunan (IM B ),
          Surat Ijin Mengemudi (S IM ) dll. Pelaksanaan administrasi
          pemerintah yang tidak transparan dan akuntabel membuat
          masyarakat bersikap apatis terhadap kebijakan pemerintah yang
          mengakibatkan kurangnya kebanggaan terhadap bangsa dan
          negara.

                     Dari segi keamanan, pemerintah yang belum baik dan bersih
          dapat menurunkan kepercayaan masyarakat terhadap kebijakan
          pemerintah. Hal ini, menyebabkan m asyarakat sering m elakukan
          aksi unjuk rasa terhadap proyek-proyek yang diselenggarakan
          pemerintah. Kecurigaan adanya proyek-proyek pembangunan bukan
          untuk m ensejahterakan m asyarakat akan tetapi dicurigai untuk
          kepentingan sesorang ataupun golongan tertentu.

                     Ketahanan nasional memerlukan penopang yang kuat yaitu
          ekonomi yang kokoh dan kesejahteraan rakyat yang merata. Untuk

48 Pranowo, M. Bambang, 2010, Multi Dimensi Ketahanan Nasional, Pustaka Alvabet,
Cetakan I, Jakarta, hal. 68.
   10   11   12   13   14   15   16