Page 4 - Perpustakaan Lemhannas RI
P. 4
32
rakyat, namun kenyataannya masih adanya oknum aparatur
negara yang dalam pelaksanaan tugas tidak menunjukkan
itikad baik sesuai hati nurani seperti melakukan korupsi, kolusi
dan nepotisme, serta tindakan-tindakan yang tidak jujur,
indisipliner dan tidak bertanggung jawab.
b) Keputusan diambil berdasarkan musyawarah untuk
mufakat oleh wakil-wakil dari rakyat, pada kenyataannya masih
terjadi tekanan-tekanan oleh kelompok tertentu melalui jalan
voting atau pemaksaan kehendak yang berkuasa secara
mayoritas, bahkan kurang atau tidak mewadahi aspirasi dan
kepentingan masyarakat bangsa Indonesia.
5) Sila "Keadilan Sosial Bagi Seluruh Rakyat Indonesia"
sesuai dengan nilai keadilan sosial dan maknanya dapat dijelaskan
sebagai berikut:
a) Cita-cita masyarakat yang adil dan makmur bagi
seluruh rakyat Indonesia masih jauh dari kenyataan, karena
sampai saat ini masih banyak rakyat Indonesia hidup dibawah
garis kemiskinan.
b) Perlakuan yang adil disegala bidang kehidupan baik
materiil maupun spiritual, terutama untuk mendapatkan
perlakuan yang adil dalam bidang politik, ekonomi, sosial
budaya, pertahanan keamanan dan hukum, namun pada
kenyataannya masih jauh dari harapan bersama, disana-sini
masih terlihat dan dirasakan adanya rasa ketidak adilan dalam
kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan bernegara saat ini.
b. Kondisi nilai instrumental.
Sifat nilai instrumental ini lebih kontekstual, sehingga harus dapat
disesuaikan dengan situasi kondisi perkembangan zaman sekarang ini.
Kondisi secara umum perencanaan dan pembuatan serta pelaksanaan

