Page 7 - Perpustakaan Lemhannas RI

9

f. In te lije n Negara. Adalah lem baga pem erintah yang

m erupakan bagian integral dari sistem Keam anan Nasional yang

m em iliki w ew enang untuk m enyelenggarakan fun gsi dan kegiatan

In te lije n 9.

g. Fu ngsi In te lije n . Adalah m enyelenggarakan fu n g s i
p en yelidika n , pengam anan, dan penggalangan10.

h. Fu ng si Penyelid ikan . Adalah serangkaian upaya, pekerjaan,
dan kegiatan yang dilakukan secara terencana, terarah untuk
m encari, m enem ukan, m engum pulkan, dan m engolah inform asi
m enjadi in form asi In te lije n , serta m enyajikan sebagai bahan
m asukan u ntuk perum usan kebijakan dan pengam bilan keputusan11.

j. Fu ng si Pengam anan. Serangkaian kegiatan yang dilakukan
se cara teren can a dan terarah untuk m encegah dan/atau m elaw an
upaya, pekerjaan, kegiatan In telijen dan/atau pihak law an yang
m erugikan kepentingan dan/atau stab ilitas n asion al12.

k. Fu ng si Penggalangan . Serangkaian kegiatan yang dilakukan
secara teren can a, terarah, dan berproses untuk m em pengaruhi
sasaran ag a r m enguntungkan kepentingan dan/atau stab ilitas
n a sio n a l13.

l. In te lije n G e o sp asial14. Adalah suatu kegiatan yang

d a p a t m enghasilkan p roduk hasil analisa data berupa im agery (citra)

dan in fo rm asi g eo sp asial, bahkan produk tersebu t dapat

9Draf RUU tentang Intelijen Negara 2011
10Ibid 9
11Ibid 9
12Ibid 9
13Ibid 9
14Brigjen TNI Sutrisno. Intelijen Geospasial untuk Pertahanan Negara dan Keamanan
Nasional hal.28.