Page 13 - Perpustakaan Lemhannas RI
P. 13

41

 keterbatasan akomodasi bentuk perekonomian masyarakat yang tersebar (diversity
 o f economy style) di seluruh pelosok negeri tidak tersentuh. Hal ini juga terlihat
 jelas pada kebijakan-kebijakan pemerintah yang tidak proporsional, tidak
 mencerminkan model perekonomian yang telah dibangun oleh parafoundingfather
 terdahulu. Corak kebijakan neo-liberal temyata tidak berhenti, tetapi justru
 semakin kencang. Sebagai contoh berlakunya Undang-Undang Nomor 25 Tahun
 2007 Tentang Penanaman Modal. Perkembangan sistem ekonomi neo-liberal ini
 menjadi faktor penghambat bagi penguatan sistem ekonomi kerakyatan Pancasila,
 khususnya dalam mengembangkan peran-peran pers dalam misi bisnisnya.

g. Sosial Budaya
        Perubahan sosial budaya suatu bangsa dapat teijadi dengan cepat melalui

pengaruh perkembangan globalisasi dan perkembangan tingkat kesejahteraan
masyarakat. Perubahan sosial budaya melahirkan perubahan cara pandang bagi
sebagian masyarakat, termasuk pula sikap tindaknya. Kehidupan sosial budaya bila
dikaitkan dengan pola hidup masyarakat yang mulai bergeser ke arah budaya barat
(westemisasi) menyebabkan teijadinya perubahan pandangan (mindset)
masyarakat. Hal ini dipengaruhi oleh masuknya budaya asing di kalangan generasi
muda yang lebih mengedepankan nilai-nilai individualistic sehingga semangat
kebangsaan semakin memudar. Seiring dengan itu, penguatan kapitalisme dalam
ranah pembangunan ekonomi juga menjadi fenomena yang mengkhawatirkan. Hal
ini juga menjadi penghambat bagi penguatan peran pers dalam sosialisasi
penganekaragaman pangan sehingga bisa memperkuat ketahanan pangan nasional
untuk kemandirian bangsa.

h. Pertahanan Keamanan

       Pembangunan pertahanan dan keamanan nasional merupakan bagian integral
dari pembangunan nasional. Berhasilnya pembangunan nasional akan
meningkatkan ketahanan nasional dan selanjutnya ketahanan nasional yang
tangguh akan mendorong lagi pembangunan nasional. Upaya pertahanan dan
keamanan nasional ditujukan untuk menjamin tercegahnya atau teratasinya hal-hal
yang langsung atau tidak langsung dapat mengganggu jalannya pembangunan
   8   9   10   11   12   13   14   15   16   17