Page 13 - Perpustakaan Lemhannas RI
P. 13
27
BAB III
KONDISI PELAKSANAAN PERAN BINTER SAAT INI
11. Umum.
Secara umum pem binaan teritorial yang diselenggarakan oleh TNI
b e rsa m a -sa m a kom ponen bangsa terkait lainnya sudah berjalan dengan baik,
namun apabila dihadapkan dengan tuntutan untuk mampu mewujudkan stabilitas
keam anan wilayah sesuai dengan perkembangan lingkungan strategis saat ini dan
m engemukanya berbagai permasalahan konflik diberbagai wilayah nasional yang
telah menjurus kepada disintegrasi bangsa, m aka hasil pembinaan teritorial belum
mencapai sasaran yang diharapkan. Disamping hal tersebut, dengan
bergulirnya reformasi nasional, banyak terjadi tuntutan adanya perubahan
diberbagai bidang kehidupan term asuk di dalam nya penghapusan Komando
Teritorial sebagai pelaksana kegiatan pem binaan teritorial di wilayah, karena
adanya beberapa kelom pok m asyarakat yang m em andang bahwa Binter
adalah m erupakan wujud keengganan TN I untuk m eninggalkan politik praktis
dan masih memikirkan hal-hal diluar tugas pokok.
12. Kondisi pelaksanaan peran Binter saat ini.
a. Lingkup kewenangan penyelenggaraan Binter.
1) Di lingkungan TN I. Secara umum belum tersosialisasikan
sampai pada tingkat Komando/Satuan Kewilayahan terendah.
Walaupun lingkup kewenangan dalam Petunjuk Dasar Binter TN I
telah diatur tentang kewenangan dan tanggung jawab
penyelenggaraan Binter TN I, namun lingkup kewenangan tersebut
belum diatur didalam Petunjuk Pelaksanaan pada masing-masing
Angkatan.
2) Di lingkungan Pemerintahan. Binter yang merupakan bagian
dari fungsi pemerintahan, secara umum belum terealisasi dengan
baik, bahkan ada diantara Kepala Daerah (Bupati/WaliKota) yang
menyatakan bahwa Binter merupakan tanggung jawab TN I, sehingga
dalam upaya penyiapan potensi wilayah yang meliputi penyiapan

