Page 6 - Perpustakaan Lemhannas RI
P. 6
60
diupayakannya dengan peningkatan proporsi keterlibatan
pemasok lokal dalam rangka pemberdayaan industri
pertahanan nasional. Disamping itu, mengupayakan
repowering/retrofit terhadap Alpalhankam yang secara
ekonomis masih dapat dipertahankan.
3) Peningkatan hasil-hasil penelitian, Riptek dan
pengembangan produk industri pertahanan nasional untuk
memenuhi tuntutan kebutuhan Alpalhankam TNI/Polri.
d. Menurunnya ketergantungan dari produk luar negeri guna
Meningkatkan Kemandirian Industri Pertahanan Nasional.
Dengan semakin beragamnya Alpalhankam yang bisa
diproduksi Indonesia, tentu saja sedikit demi sedikit Indonesia bisa
melepas ketergantungan dari negara asing. Hal ini ditandai dengan :
1) Meningkatnya kemampuan industri pertahanan. Industri
pertahanan yang kuat menjamin pasokan kebutuhan
Alpalhankam dan sarana pertahanan secara berkelanjutan.
Ketersediaan pasokan Alpalhankam secara berkelanjutan
menjadi prasyarat mutlak bagi keleluasaan dan kepastian
untuk menyusun rencana pembangunan kemampuan
pertahanan dalam jangka panjang, tanpa adanya kekhawatiran
akan pengaruh-pengaruh politik dan ekonomi, seperti embargo
atau restriksi. Industri pertahanan dapat memberikan efek
pertumbuhan ekonomi dan industri nasional.
2) Meningkatnya kemampuan yang signifikan kekuatan
pertahanan. Kekuatan pertahanan akan lebih mumpuni bila
ditunjang dengan kemampuan memproduksi berbagai macam
sarana dan prasarana pendukung pertahanan melalui industri
pertahanan yang dimilikinya.
3) Terpenuhinya pasokan komponen dari dalam negeri
untuk kebutuhan industri pertahanan nasional.

