Page 13 - Perpustakaan Lemhannas RI
P. 13

25

         Untuk meningkatkan sinergitas dan sinkronisasi pembangunan
Pulau-Pulau Terdepan menjadi maksimal, maka perlu diketahui kondisi
sinergitas dan sinkronisasi pembangunan infrastruktur Pulau-Pulau
Terdepan saat ini, implikasi sinergitas dan sinkronsiasi pembangunan
infrastruktur Pulau-Pulau Terdepan terhadap pemerataan pembangunan
dan pemerataan pembangunan terhadap ketahanan nasional serta pokok
persoalan yang ditemukan.

12. Sinergitas dan Sinkronisasi Pembangunan Infrastruktur di
       Pulau-Pulau Terdepan Saat ini.
         Sebagai negara kepulauan, Indonesia memiliki daerah perbatasan

dengan negara lain berupa daratan dan lautan, yang ditentukan
berdasarkan garis pangkal yang ditarik dari Pulau-Pulau Terdepan. Garis
pangkal tersebut sangat penting keberadaannya karena mempengaruhi
penetapan Laut Teritorial, Perairan Pedalaman, Zone Tambahan, Batas
Landas Kontinen, Zone Ekonomi Eksklusif. Berdasarkan hasil investigasi
Oishidros TNI-AL tahun 2003 terdapat 92 Pulau-Pulau Kecil Terdepan
(PPKT), dimana 31 Pulau berpenghuni sedangkan 61 Pulau lainnya tidak
berpenghuni, lihat Gambar 3.1.

                    Gambar 3.1. Pulau - Pulau Kecil Terdepan (PPKT)
                                         (Sumber: Lapan, 2009)
   8   9   10   11   12   13   14   15   16   17   18