Page 9 - Perpustakaan Lemhannas RI
P. 9

25

         masalah bersama dalam kurun waktu yang lebih lama.13

10. Tinjauan Pustaka.

        a. Agung Revulton, dalam kertas karya perorangan PPSA
        XVI tahun 2010, Lemhannas Rl, mengatakan bahwa ;
         Pemahaman terhadap nila i-n ila i dasar Pancasila harus
         didahului oleh penyusunan pemahaman bersama terhadap
         n ila i-n ila i dasar yang terkandung di dalam Pancasila, yang
         kemudian diberikan kekuatan yuridis sebagai pedoman
         kekuatan bertindak bagi penyelenggara negara dalam
         kehidu pa n b erm a syara kat, berbangsa dan b e rn e g a ra .14
         Sedangkan pada penulisan Taskap ini akan dibahas
         A ktualisasi Pancasila sebagai ideologi bangsa.

         b. Wahyono, dalam Taskap KSA angkatan XIII lemhannas Rl, tahun
         2005 menyatakan bahwa TNI yang memiliki unsur-unsur satuan yang
         berkemampuan anti teror, pada era reformasi saat ini nampaknya masih
         menghadapi resistensi masyarakat karena posisi dan peran TNI dimasa lalu
         yang dianggap sebagai alat penguasa orde barn yang terkesan represif.
         Reformasi dikalangan TNI telah dan akan terus dilakukan, namun
         pembentukkan opini negatif seakan-akan tidak pernah berhenti untuk
         terus berupaya menyudutkan posisi dan peran TNI dalam kehidupan
         berbangsa dan bernegara.15 Namun tulisan Taskap ini tidak mengulas
         tentang pelibatan TNI dalam penanggulangan terorisme, melainkan upaya
         pencegahan berkembangnya faham terorisme.

13 Lodwijk F Paulus, K ertas Karya Perorangan, PPSA X V I, 2010, Lemhannas Rl.
14 Agung Revulton, Kertas Karya Perorangan, PPSA XVI, Tahun 2010, Lemhannas Rl.
16 Wahyono, Tahap KSA XVI Tahun 2005, Lemhannas Rl
   4   5   6   7   8   9   10   11   12   13   14