Page 6 - Perpustakaan Lemhannas RI
P. 6
ataupun menghentikan proses penyebaran ideologi..”17 yang disebut
deideologisasi. Menurut hemat penulis, sumbangan Golose yang sangat
signifikan adalah dalam meretas jalan bagi konseptualisasi dan deskripsi
mengenai perkembangan program deradikalisasi terorisme di Indonesia.
Namun demikian, perlu ditambahkan juga bahwa deradikalisasi tidak
terbatas kepada para pelaku atau mantan pelaku melalui rehabilitasi belaka.
Tetapi program deradikalisasi harus merupakan suatu program yang
komprehensif, integral dan integratif yang meibatkan semua komponen
masyarakat, khususnya komponen masyarakat sipil Indonesia dan
organisasi di dalamya.
Dalam buku tersebut disinggung peran para Ulama atau tokoh-
tokoh agama dan ormas seperti NU, Muhammadiyah, PGI, KWI dan
sebagainya dalam program deradikalisasi. Hanya saja karena belum ada
suatu landasan yang cukup dalam aturan perundang-undangan mengenai
program ini, maka perluasan konsep yang juga menyentuh mereka yang di
luar pelaku terorisme masih belum mendapat porsi yang cukup.
b. Dalam buku llusi Negara Islam, yang diedit oleh KH Abdurrahman
Wahid (2009),18 terdapat hasil penelitian tentang kaitan antara ideologi Islam
radikal, khususnya Wahabisme, yang ditengarai telah menjadi landasan
pemahaman agama yang memberikan ruang kepada penggunaan
kekerasan atas nama agama. Buku ini sangat membantu pemahaman
mengenai perkembangan ideologi radikal Islam tersebut dan bagaimana
stgrategi dan taktik yang dipakai oleh para tokoh dan pendukungnya untuk
menyebarkan dan menanamkan ideoloi tersebut di kantong-kantong
komunitas Muslim yang moderat, seprti kalangan N U dan Muhammadiyah,
baik melalui dakwah, kegiatan sosial, maupun partai politik.
Penelitian yang dilakuka mendukung validitas konsep dan teori-teori
yang dipergunakan sebagai dasar sehingga buku ini penting untuk
dipergunakan sebagai sumber rujukan bagi program deradikalisasi terorisme.
Kekurangan yang masih perlu dilengkapi adalah perskripsi kebijakan yang
dapat dibuat oleh baik Pemerintah maupun masyarakat sipil Indonesia (M SI)
17Golose, Petrus R., op. tit., hal. 85
18Wahid, Abdurrahman (ed). llusi, op. tit.
22

