Page 11 - Perpustakaan Lemhannas RI
P. 11

53

                     hukum Indonesia melawan teroris terkesan menjadi “perang
                     antara penjahat melawan penjahat”. Sudah menjadi rahasia
                     umum bahwa moralitas dan mentalitas penegak hukum di
                     Indonesia telah menjadi salah satu penyakit kronis yang
                     menggerogoti kehidupan berbangsa dan bernegara. Hal ini
                    dapat dilihat dari maraknya pungutan liar di jalan raya, suap
                    terhadap penegak hukum, pemerasan bahkan aksi kriminal
                    yang justru dilakukan oleh penegak hukum sendiri. Meskipun
                    tidak semua penegak hukum Indonesia demikan, namun
                    fenomena ini dapat ditemukan hampir di semua instansi
                    penegak hukum. Kekecewaan publik terhadap jajaran
                    lembaga penegak hukum yang sangat menonjol adalah kasus
                    mafia hukum dan kasus mafia pajak yang telah menurunkan
                    kepercayaan masyarakat terhadap kinerja aparat penegak
                    hukum pada titik terendah, termasuk dalam penanggulangan
                    terorisme.

                              Jika moralitas dan mentalitas penegak hukum masih
                    belum dapat menegakkan hukum, tidak menutup kemungkinan
                    masyarakat akan membiarkan adanya kegiatan terorisme
                    yang terjadi di lingkungannya. Fenomena tentang rendahnya
                    moralitas dan mentalitas penegak hukum juga dapat
                    dimanfaatkan oleh kelompok terorisme sebagai momentum
                    yang tepat untuk mengembangkan paham radikalnya
                    terhadap masyarakat terutama bagi masyarakat yang telah
                   dikecewakan oleh hukum yang dinilai tidak adil dan dapat
                   dijadikan sebagai alat propaganda untuk menanamkan tingkat
                    militansi terhadap kelompok dan jaringan mereka.

19. Peluang dan Kendala.
         a. Peluang.
                   Globalisasi sesungguhnya dapat dijadikan dasar untuk
         kebangkitan budaya Indonesia dalam semangat nasionalisme
   6   7   8   9   10   11   12   13   14   15   16