Page 7 - Perpustakaan Lemhannas RI
P. 7

48

           rendahnya implementasi Pancasila sebagai dasar hukum dan
           pandangan hidup bangsa Indonesia dalam kehidupan politik.
           Hilangnya kandungan nilai Pancasila pada kehadiran Perda Syari’ah
          menunjukkan hilangnya konsistensi antara nilai dasar, nilai
          instrumental, dan nilai praksis dalam pelaksanaan politik di
          Indonesia.62 Kondisi ini memungkinkan bagi jaringan teroris untuk
          mengembangkan radikalismenya karena ada sifat permisif dari
          sebagian masyarakat Indonesia,
          f. Aspek Ekonomi.

                    Kondisi perekonomian masyarakat Indonesia saat ini masih
          ditandai dengan besarnya penduduk miskin, serta lebarnya
          kesenjangan ekonomi antara kelompok masyarakat dan tidak
          meratanya pembangunan. Meskipun Indonesia memiliki paradigma
          yang jelas untuk mewujudkan kesejahteraan bagi seluruh rakyat,
          seperti yang tertuang pada Undang-Undang Dasar 1945 Pasal (23),
          (27), (28), (31), (33) dan (34), yang mengatur kewajiban sosial dan
          ekonomi negara terhadap rakyat, namun belum terjadi peningkatan
          kesejahteraan yang merata dan berkeadilan.

                   Kemiskinan, ketidakmerataan pembangunan dan rendahnya
          kualitas hidup sebagian masyarakat merupakan dampak dari
          rendahnya implementasi nilai-nilai Pancasila dalam kegiatan
          perekonomian nasional. Sistem ekonomi yang berjalan sampai
         dengan tahun 2010 dinilai terlampau memihak pasar (neolib) dan
         meninggalkan semangat atau agenda perekonomian nasional
         berbasis kesejahteraan rakyat.63* Sebagai contoh, 75 persen
         transaksi saham di Bursa Efek Indonesia dikuasai asing, demikian
         juga dengan 50 persen saham di bank, termasuk penguasaan
         20.000 hektar lahan perkebunan sawit milik PTPN II di Sumatera

62 Moerdino. 1995/1996. “Pancasila sebagai Ideologi Terbuka Menghadapi Era
     Globalisasi dan Perdagangan Bebas”, dalam Majalah Mimbar No.75 tahun XIII, hal. 15.

63 httD://www.mediaindonesia.com/read/2010/08/08/163008/4/2/Ekonomi-lndonesia-
     Menqarah-ke-Neolib.
   2   3   4   5   6   7   8   9   10   11   12