Page 3 - Perpustakaan Lemhannas RI
P. 3
73
nilai-nilai Pancasila seperti semangat religiusitas, patriotis
nasionalis dan beretos kerja tinggi. Semangat nilai-nilai Pancasila
diperlukan agar petani senantiasa memahami bahwa bertani
termasuk ibadah dan hasil pertanian untuk kepentingan bersama,
bangsa dan negara bukan hanya sekedar kepentingan dirinya saja.
Dengan adanya pembinaan kepada petani dalam pengelolaan
sawah yang berdasarkan nilai-nilai Pancasila diharapkan tingginya
hasil produksi petani yang berimplikasi pada mengantarkan bangsa
Indonesia mencapai ketahanan pangan dalam rangka
kemanddirian bangsa.
6) Pemerintah Pusat melalui Kementan, Kemendagri, Kemenkoinfo,
dan Pemerintah Daerah memberikan reword pada setiap petani
atau kelompok tani yang mampu menerapkan nilai-nilai Pancasila
dalam pengelolahan lahan sawah secara terus-menerus. Dengan
adanya reword tersebut akan menjadi motivatipasi bagi petani-
petani lain dalam pengelolaan lahan sawah yang berdasarkan nilai-
nilai Pancasila. Pemberian hadiah atau penghargaan tidak semata
dalam bentuk materi melainkan juga dalam bentuk non-materi
seperti undangan ke istana presiden.
7) Pemerintah melalui Kementan dan Pemerintah Daerah serta tokoh
masyarakat (agama, adat, cerdikpandai) meningkatkan
kemampuan dan keterampilan petani dalam mengelola lahan
sawah yang berwawasan nilai-nilai Pancasila. Kemampuan itu
ditujukan dalam penggunaan teknologi pertanian seperti pupuk,
obat-obatan dan peralatan pertanian yang sesuai dengan nilai
Pancasila bahwa penggunaannya harus disesuaikan dengan
kondisi alam yang patut dilestarikan sebagai rahmat tuhan.
Sebagaimana diajarkan oleh agama bahwa sesungguhnya
kerusakan di muka disebabkan ulah perbuatan manusia, maka
diperlukan penggunaan pupuk dan obat-obatan yang ramah
lingkungan. Dengan pemahaman dan keterampilan itu lahan sawah
tetap lestari dengan hasil pertanian yang tetap tinggi dan
diharapkan petani dapat ikut meningkatkan ketahanan pangan