Page 9 - Perpustakaan Lemhannas RI
P. 9

47
     masyarakat, mengedepankan pertumbuhan sektor pertanian,
     pengembangan Usaha Kecil dan Menengah, dan pemberdayaan
     Masyarakat Madani, ternyata mendapat simpati yang besar dari
      masyarakat. Pemikiran di atas telah menjadi ide-ide yang diusung
      beberapa Parpol barn didalam usaha mengambil “simpati” rakyat pada
      PEMILU, walaupun pada kenyataannya, implementasi dari program kerja
     partai-partai baru tersebut pada umumnya temyata tidak sesuai dengan
      yang telah dijanjikan kepada rakyat pada saat kampanye.

      3) Dampak globalisasi terhadap kehidupan parpol di dalam negeri
      sangatlah besar. Parpol yang berbasis massa Islam berusaha keras
      mencitrakan dirinya sebagai parpol modernis, mengutuk segala bentuk
      tindakan terorisme dan mengusung pemikiran-pemikiran pluralis. Hal ini
      dicontohkan oleh Partai Amanat Nasional (PAN) yang berbasis
      Muhammadiyah dan Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) yang berbasis
      Nahdlatul Ulama (NU).

      4) Krisis ekonomi yang hingga saat ini masih menghinggapi negara-
      negara di Asia Tenggara sebagai akibat dari krisis moneter yang dimulai di
      di Am erika Serikat yang kemudian berlanjut ke negara-negara Eropa, tidak
      saja mendekatkan hubungan antar pemerintah, namun juga berhasil
      mengembangkan kerjasama antar Parlemen yang sudah ada sejak lama
      serta menggalang kerjasama antar pemuka agama di kalangan ASEAN
      sendiri bagi pemberdayaan umat mereka, dimana pada akhirnya kalangan
       pemuka agama yang juga merupakan tokoh dari parpol maupun non-
      parpol pada akhirnya dapat mengkomunikasikan ide-ide pemberdayaan
      masyarakat pada parpol mereka.

b. Kendala.
       1) Profesionalisme Parpol melalui optimalisasi peran dan fungsinya
       terhambat oleh sekelompok individu yang ingin menggunakan posisinya di
       dalam partai untuk mencapal apa yang menjadi kepentingannya. Motivasi
       untuk lebih mementingkan kepentingan individu di atas kepentingan
       masyarakat luas dapat menghambat peran partai dalam menjalankan
       fungsi-fungsinya terutama dalam pendidikan politik masyarakat.
   4   5   6   7   8   9   10   11   12   13   14