Page 11 - Perpustakaan Lemhannas RI
P. 11

37

         keunggulan bersaing secara global dengan negara lainnya. Hal inipun
         sangat berpengaruh pada efektifitas kerjasama-keamanan pembangunan
         sistem pangan dan berdampak juga pada kondisi ketahanan pangan.

         c. Perkem bangan T eknologi dan Inform asi. Perkembangan ilmu
         pengetahuan dan teknologi (iptek) terutama teknologi sistem informasi
         (telekomunikasi dan informasi) dan transportasi telah mendorong
         terwujudnya komunikasi global dalam tatanan dunia global. Teknologi
         yang strategis saat ini adalah teknologi informasi dan komunikasi (TIK)
         sebagai penyangga kehidupan umat manusia di zaman modern. TIK
         adalah jantung yang mensuplai peningkatan ketahanan pangan. Melihat
         fenomena tersebut, tidak mengherankan jika banyak negara menjadikan
         TIK sebagai industri unggulan dalam rencana pembangunan mereka.
         Bahkan negara-negara yang bangkit di awal abad 21 seperti India dan
         China memiliki portfolio industri TIK yang impresif. Saat ini, posisi
         Indonesia sendiri dalam bidang TIK , terutama bidang pangan tertinggal
         dari negara-negara Uni Eropa, Jepang, apalagi Amerika, China, dan India.
         Oleh sebab itu maka perkembangan teknologi dan informasi sangat
         diperlukan juga dalam revitalisasi kerjasama keamanan pembangunan
         sistem pangan.

17 P engaruh Perkem bangan Lingkungan Regional
         Regionalisasi dalam berbagai bidang kehidupan yang dilatar belakangi

oleh faktor geografis, etnis, sejarah dan sosial budaya semakin mengemuka.
Implikasi dari regionalisasi tersebut terlihat mewarnai perkembangan regional
bidang politik dan dominan bercirikan kepentingan kawasan. Berbagai bentuk
kerjasama regional yang dibentuk mampu menjadi pendorong peningkatan
kemakmuran negara masing-masing, meskipun tetap perlu mewaspadai
kemungkinan adanya benturan kepentingan. Kerjasama regional negara-
negara ASEAN di berbagai bidang semakin mantap, termasuk kerjasama
bilateral di bidang keamanan dalam rangka menciptakan stabilitas keamanan
Asia Tenggara. Kerjasama dan dukungan politik berbagai negara akan sangat
   6   7   8   9   10   11   12   13   14   15   16