Page 6 - Perpustakaan Lemhannas RI
P. 6

48

        Indonesia di berbagai wilayah dapat mencukupi kebutuhan pangan mereka
        dalam jangka panjang. *

        c. Sumber Kekayaan Alam (SKA). Indonesia adalah negara kepulauan
        yang memiliki cakupan wilayah sangat luas dan bervariasi, serta di dalamnya
        hidup flora, fauna dan mikroba yang sangat beraneka ragam. Berdasarkan
        pembagian kawasan bio-geografi, Indonesia memiliki posisi sangat penting
        dan strategis dari sisi kekayaan dan keanekaragaman jenis tumbuhan
        beserta ekosistemnya. Data IBSAP (2003) memperkirakan terdapat 38.000
        jenis tumbuhan (55% endemik) di Indonesia, sedangkan untuk
        keanekaragaman hewan bertulang belakang, di antaranya 515 jenis hewan
        menyusui (39% endemik), 511 jenis reptilia (30% endemik), 1531 jenis
        burung (20% endemik), dan 270 jenis amphibi (40% endemik).38

                  Tingginya keanekaragaman hayati dan tingkat endemis tersebut
        menempatkan Indonesia sebagai laboratorium alam yang sangat unik untuk
        tumbuhan tropik dengan berbagai fenomenanya. Lebih dari 6000 jenis
        tumbuhan berbunga, baik yang liar maupun budidaya, dikenali dan
        dimanfaatkan untuk keperluan bahan makanan, pakaian, perlindungan dan
        obat-obatan. Masyarakat Indonesia mengonsumsi tidak kurang dari 100 jenis
        tumbuhan dan biji-bijan sebagai sumber karbohidrat. Tidak kurang dari 100
        jenis kacang-kacangan, 450 jenis buah-buahan serta 250 jenis sayur-
         sayuran dan jamur (KMNLH 2007) terdapat di Indonesia.39 Keanekaragaman
         hayati yang ada di Indonesia tersebut merupakan potensi sumber bahan
         pangan yang sangat berharga, serta harus dikelola secara efektif dan
         bertanggung jawab melalui inisiatif, program dan kebijakan dari
         kepemimpinan nasional khususnya di daerah. Pengelolaan yang optimal atas
         sumber-sumber daya hayati tersebut merupakan salah satu faktor yang
         dapat mempercepat realisasi ketahanan pangan nasional dalam rangka
         kemandirian bangsa.

38 Eko B. Walujo. 2011. Keanekaragaman Hayati Untuk Pangan (Jakarta : LIPI), hlm.1.
39 Kementerian Lingkungan Hidup. 2007. Status Lingkungan Hidup Indonesia 2006 (Jakarta :
KMNLH-RI).
   1   2   3   4   5   6   7   8   9   10   11