Page 10 - Perpustakaan Lemhannas RI

24

industri jasa dan pariwisata yang berdaya saing. Sehingga akan
mendorong proses pembelajaran baik bagi dunia usaha (individual
entrepreneur) masyarakat (social entrepreneur) maupun aparat
pemerintahan (intrepreneur) sebagai modal peningkatan kualitas sumber
daya manusia dalam mengelola wilayah dan kekuatan pendukungnya.
Lemahnya pengelolaan wilayah saat ini dihadapkan kepada perkembangan
daya saing secara global tercermin dari peringkat Indonesia dalam posisi
global16), sebagai berikut:

( Daftar Peringbat Indonesia Dalam Berbagai Indibator Pada Lingbup Global )

•• * , '■ . ' V 'v , - ... • - I S I S :1 . .

Indeks D aya Saing / GCI (2010-2011) 44 139
82 139
In fra s tru k tu r (2010-2011) 62 139
97 139
Kesehatan dan Pendidikan Dasar (2010-2011) 91 139
55 139
A ngka K em atian Bayi (2010-2011) 108 169
tio 178
A ngka H arapan H idup (2010-2011)
.•
K ualitas p endidikan dasar (2010-2011)
65 128
Indeks Pem bangunan M anusia / HDI (2010) 4 237
16 237
Indeks Persepsi Korupsi / CP! (2010)
154 237
Indeks Pem bangunan P endidikan / EDI (2010) 75 237

ju m la h P enduduk, 237,6 ju ta orang (2010)

PDB, 1,033 T rilliu n D ollar AS (2010)

PDB per K a p ita 4.300 D ollar AS (2010)

Pengangguran 7,1 % (2010)

12. K ondisi Saat Ini.

a. Aspek Geografi.
Geografis Indonesia, sebagai negara kepulauan terbesar dan

terluas di dunia, dengan wilayah seluas + 7,3 juta km2 mencakup
1.919.170 km2 berbentuk kepulauan yang terdiri ± 17.504 pulau,
sebagai suatu modal dasar bagi pembangunan nasional, dalam
pengelolaannya masih ditemukan kelemahan. Kondisinya antara

16) Lihat Surat Kabar Harian Nasional Kompas, Tanggal 20 Mei 2011.