Page 6 - Perpustakaan Lemhannas RI
P. 6

48

  politik di Indonesia serta sikap dan perilaku masyarakat yang pada akhirnya
  dapat berpengaruh pula terhadap ketahanan nasional dan pencapaian tujuan
  nasional.

           Pada tataran Regional, perkembangan kehidupan bangsa-bangsa di
  kawasan regional khususnya untuk kawasan Asiadan Asia Tenggara membawa
 pengaruh yang besar bagi situasi dan kehidupan dalam negeri. Permasalahan
 dengan Negara tetangga terdekat Indonesia yakni Malaysia telah berlangsung
 dengan rentang waktu yang cukup lama. Permasalahan perbatasan yang
 melibatkan kedua Negara banyak menyita perhatian bagi masyarakat kedua
 negara. Permasalahan lainnya adalah jaringan terorirsme regional yang
 membuat ancaman aksi-aksi teroris di Indonesia. Hubungan Indonesia dengan
 Malaysia dan Australia sering juga terganggu oleh persoalan-persoalan
 ketenagakerjaan dan illegal migran. Dampak dari kondisi kritis yang belum
 terselesaikan di kawasan regional tersebut akan berpengaruh terhadap
 kerawanan situasi dan kondisi di Indonesia seperti terjadinya aliran imigran
 ilegal, terganggunya kepentingan ideologi, politik, ekonomi dan stabilitas
keamanan.81

18. Pengaruh Perkembangan Nasional.
          Perubahan sistemik dari sistem politik otoriter menuju sistem politik

demokrasi, menciptakan suatu keadaan transisi sosial, yang merupakan suatu
situasi keadaan yang serba menggelisahkan karena ketidakpastian yang
diciptakannya. Di satu pihak, masyarakat sudah meninggalkan sistem politik
otoriterisme. Di lain pihak, sistem demokrasi belum terbentuk secara solid,
karena lemahnya lembaga-lembaga demokrasi dan belum berpengalamannya
masyarakat dalam memasuki sistem politik demokrasi. Warisan ketidakadilan,
diskriminasi, ketertutupan, KKN, dan berbagai ketidakberesan pengelolaan
pemerintahan dan birokrasi, meledakkan ekspresi ketidakpuasan dan penolakan
terhadap apa saja yang berhubungan dengan kekuasaan dan pengaturan di
segala bidang kehidupan publik. Padahal sebelumnya berbagai aspirasi,
keinginan dan cita-cita politik masyarakat tidak mampu atau tidak berani
diekspresikan secara terbuka apa adanya, karena ancaman kekerasan oleh
   1   2   3   4   5   6   7   8   9   10   11